Menuju konten utama

Berita Perang Rusia-Ukraina Terkini: Serangan Balasan di Kherson

Berita perang Rusia-Ukraina hari ini, Selasa, 30 Agustus 2022, situasi terkini dan kondisi terbaru.

Berita Perang Rusia-Ukraina Terkini: Serangan Balasan di Kherson
Seorang seniman Ukraina Viacheslav Rybka melukis sebuah mobil hancur saat serangan Rusia ke Ukraina, dan kemudian dikumpulkan dari berbagai tempat di kota Irpin di Kyiv, Ukraina, Rabu (10/8/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Gleb Garanich/foc/cfo

tirto.id - Rusia masih terus berperang dengan Ukraina sampai hari ini, Selasa, 30 Agustus 2022 dan sudah memasuki 188 hari invasi. Menurut berita terbaru, pasukan Ukraina melakukan serangan balasan di wilayah Kherson.

"Hari ini kami memulai aksi ofensif ke berbagai arah, termasuk di wilayah Kherson," kata juru bicara komando selatan Ukraina, Natalia Humeniuk seperti dikutip The Guardian.

Namun demikian, Natalia menolak memberikan penjelasan lebih lanjut terkait serangan baru itu, tetapi dia mengatakan, strategi baru di rute logistik selatan Rusia "tidak diragukan lagi dan akan melemahkan musuh [pasukan Rusia]".

Dalam pidato Senin malam, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy menambahkan: sudah waktunya militer Rusia melarikan diri. "Para penjajah harus tahu: kami akan mengusir mereka ke perbatasan. Ke perbatasan kami, yang garisnya tidak berubah.”

Situasi Terkini Perang Rusia dan Ukraina Hari ke-188

Penasihat senior Presiden Zelenskyy, Oleksiy Arestovych mengatakan pasukan Ukraina berhasil menembus pertahanan Rusia di beberapa sektor garis depan dekat kota Kherson.

Oleksiy menambahkan tentara Ukraina juga menembaki feri di wilayah Kherson yang dipakai Rusia untuk memasok logistik di wilayah mereka duduki di tepi barat sungai Dnieper.

Sumber militer Ukraina mengatakan kepada CNN, tentaranya sudah merebut empat desa di dekat kota Kherson setelah menerobos garis depan di tiga tempat, dengan “target” utama adalah Kherson.

Operasi dimulai dengan penembakan berat terhadap posisi Rusia dan bagian belakang, sehingga memaksa mereka melarikan diri.

Sementara itu, kantor berita TASS melaporkan, para menteri pertahanan mulai membahas informasi tentang serangan skala besar tentara Ukraina ke arah selatan negara itu.

Sebab, serangan Ukraina itu bertepatan dengan pertemuan para menteri pertahanan Uni Eropa di Praha. Dalam pertemuan tersebut, Menteri Pertahanan Ukraina Alexey Reznikov melaporkan dan meminta senjata baru.

“Para menteri pertahanan akan membahas informasi tentang peluncuran serangan besar-besaran oleh tentara Ukraina ke arah selatan yang bertepatan dengan pertemuan tingkat menteri," kata salah satu sumber kepada TASS.

"Mereka akan mendengarkan informasi tentang hal itu dari menteri Reznikov melalui tautan video. Uni Eropa mengharapkan untuk memberikan informasi tentang kebutuhan Kiev dalam persenjataan dan peralatan baru."

"Sejauh ini, informasi tentang situasi di selatan negara itu kontradiktif, namun dimungkinkan untuk menyatakan bahwa jika tentara Ukraina menerima volume persenjataan yang lebih besar, kerugiannya akan lebih ringan. ," kata sumber tersebut.

Baca juga artikel terkait PERANG RUSIA VS UKRAINA atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Politik
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Iswara N Raditya