tirto.id - Tidak semua driver Grab mengetahui informasi mengenai dibukanya pendaftaran driver di kantor Go-Jek wilayah Kemang Timur, Jakarta Selatan. Oki, seorang pengendara Grab menuturkan hal tersebut.
“Saya tidak tahu ada pendaftaran, saya hanya melintas daerah Kemang usai antar penumpang,” kata dia di depan kantor Go-Jek, Kemang Timur, Jakarta Selatan, Jumat (16/11/2018).
Oki mengaku heran dengan kemacetan yang mengular dari Jalan Kemang Selatan. “Saya cek peta Grab, kok banyak sopir yang penuh di titik Kemang Timur. Lantas saya hampiri. Jalanan juga macet,” jelas dia.
Sementara itu, Viki, pengendara Grab lainnya, mengaku baru mengetahui informasi perihal pendaftaran pada pukul 10.00 WIB. “Pukul 10 saya dapat kabar itu, tapi saya baru tiba setelah salat Jumat tadi, sekitar pukul 14.30 WIB,” ujar dia.
Usai mendapatkan informasi tersebut, lantas ia menyambangi kantor Go-Jek. Viki juga berencana mendaftar online, namun ia belum mengetahui persyaratannya. “Saya daftar online saja nanti,” tambah dia.
Hingga saat ini, ratusan sopir Grab masih bertahan di depan kantor Go-Jek. Mereka ingin bergabung menjadi mitra lantaran insentif yang mereka dapatkan di Grab sedikit dan dianggap merugikan pengendara.
Penulis: Adi Briantika
Editor: Maya Saputri