Menuju konten utama

Bank Panin Bantah Terlibat Kasus Dugaan Suap Pajak

Manajemen Bank Panin menyatakan akan kooperatif dalam proses hukum oleh KPK.

Bank Panin Bantah Terlibat Kasus Dugaan Suap Pajak
Pekerja membersihkan logo Komisi Pemberantasan Korupsi di gedung KPK, Jakarta, Senin (5/2/2018). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

tirto.id - PT Bank Pan Indonesia (Panin) angkat bicara usai perusahaannya disebut dalam pemberitaan terkait dugaan korupsi yang melibatkan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan. Dalam keterangannya, manajemen Bank Panin menegaskan bahwa mereka selama ini telah mematuhi mekanisme dan prosedur yang benar terkait pajak.

“Bahwa tidak benar jika ada pihak-pihak yang mengaku menerima hadiah atau janji dari kami, terkait urusan pajak tahun 2016,” ucap Corporate Secretary Bank Pan Indonesia Jasman G. Munte dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (8/3/2021).

Jasman menambahkan, “Kami selama ini adalah Wajib Pajak yang taat dan mengikuti seluruh aturan perpajakan.”

Kasus pajak yang dimaksud berkaitan dengan dugaan korupsi yang melibatkan eks Direktur Pemeriksaan dan Penagihan Ditjen Pajak Angin Prayitno Aji dan Kasubdit Kerja Sama dan Dukungan Pemeriksaan Dadan Ramdani. Dugaan pada Bank Panin muncul berkaitan dengan pemeriksaan pajak tahun 2016.

Jasman menjelaskan bahwa Panin merupakan perusahaan terbuka. Oleh karena itu mereka memiliki tanggung jawab kepada seluruh pemangku kepentingan untuk menjalankan perusahaan sesuai prinsip Good Corporate Governance yang baik.

Terlepas dari itu, Jasman menegaskan bahwa Bank Panin menghormati proses hukum yang sedang dijalankan oleh KPK dan akan bersikap kooperatif selama proses hukum tersebut.

“Jika benar kasus tersebut terkait dengan pajak perusahaan kami, maka kami menegaskan akan tunduk dan patuh selama temuan pajak tersebut sesuai dengan aturan perpajakan yang berlaku,” ucap Jasman.

Baca juga artikel terkait KASUS SUAP PAJAK atau tulisan lainnya dari Vincent Fabian Thomas

tirto.id - Hukum
Reporter: Vincent Fabian Thomas
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Gilang Ramadhan