Chris Wibisana
Indeks Tulisan
Karamnya Biduk Rumah Tangga Pramoedya Ananta Toer & Arvah
Pram pulang ke Indonesia sebagai pribadi yang berbeda. Masalah ekonomi akhirnya membubarkan rumah tangganya.
Mendung Menggelayuti Rumah Tangga Pramoedya Ananta Toer & Arvah
Di tahun awal pernikahannya, Pram mesti menghidupi keluarga dengan gaji seret. Pertengkaran suami-istri pun tak terhindarkan.
Kisah Cinta Pram & Arvah Mekar dari Penjara Belanda
Pram mengalami momen cinta pertama saat berjuang di front Cikampek. Dia menikahi gadis pujaannya usai keluar penjara Belanda.
Terseok Arus Zaman, Riwayat Merdeka Tuntas di Awal Milenium Baru
Sempat diberedel, Merdeka lahir kembali di fajar Orde Baru. Tak pernah bisa lagi mengulang kejayaannya hingga tutup buku di awal 2000-an.
Di Sisi Kaum Nasionalis, Merdeka Mengawal Pendirian Sukarno
Meski mendaku independen, harian Merdeka mendukung kubu nasionalis di pemerintahan. Turut mendukung pendirian politik Presiden Sukarno.
Harian Merdeka Bersiasat Meniti Revolusi & Menyongsong Era Baru
Di masa Revolusi, Merdeka harus berkelit dari teror Belanda. Memilih tetap independen di masa damai.
Revolusi Butuh Pelantang, Lahirlah Harian Merdeka
B.M. Diah dan kawan-kawan merebut kantor berita Jepang dan mendirikan Merdeka. Pisah jalan karena friksi internal.
Banda Neira, Pulau Kecil Pengasingan Orang-Orang Besar
Kisah empat tokoh pergerakan nasional yang diasingkan di Banda Neira. Hatta dan Sjahrir memberi warna baru bagi pulau pengasingan itu.
Tahun-Tahun Penahanan Mia Bustam, Aktivis Lekra Penyintas 1965
Kisah aktivis Lekra yang menjadi penyintas penahanan panjang yang dilakukan Orde Baru pasca G30S.
Tragedi dan Misteri Jatuhnya Pesawat Mandala Airlines 2005
Mandala Airlines RI-091 jatuh setelah lepas landas di Medan persis 17 tahun lalu. Saat itu beragam spekulasi bermunculan.
Mia Bustam & Sudjojono: Mesra Kala Revolusi, Berakhir di Masa Damai
Mia Bustam dan Sudjojono memulai biduk rumah tangga yang hangat di tengah kobaran Revolusi. Mereka justru berpisah kala Indonesia sudah berdaulat.
Dua Tanah Air M.A.W. Brouwer: Rohaniwan Psikolog, Budayawan Jenaka
Brouwer menghabiskan sebagian terbesar dari usia produktifnya di Indonesia. Setelah pensiun ia mengalami gangguan psikosomatik sampai meninggal di Belanda.
Jejak Politikus Katolik di Balik Invasi Indonesia ke Timor Leste
Di samping F.C. Palaunsoeka, V.B. da Costa, Harry Tjan, dan Jusuf Wanandi, terdapat tokoh Katolik lain yang terlibat dalam proyek okupasi Timor Leste.
Poerbatjaraka, Pakar Jawa Kuno yang Tak Pernah Menyesali Hidupnya
Kecerdasan Poerbatjaraka membuatnya berkesempatan belajar di Batavia dan Leiden. Ia kemudian masyhur sebagai mahaguru Jawa Kuno.
Peristiwa Mandor Berdarah di Kalbar Pada Masa Pendudukan Jepang
Rahasia organisasi yang bocor membawa petaka bagi anggota Nissinkai. Jepang membantai anggota dan para simpatisannya tanpa ampun di Mandor, Borneo Barat.
Sejarah Bina Ria: Dari Rawa-Rawa Jadi Tempat Memadu Asmara
Kawasan Ancol yang ditelantarkan oleh pemerintah kolonial Belanda berubah menjadi taman hiburan tematik pertama di Indonesia.
Nugroho Notosusanto dan Kisah-kisah dari Zaman Revolusi
Sebelum dikenal sebagai sejarawan, Nugroho Notosusanto adalah prosais. Memotret pahit-getir Revolusi dan dampaknya.
Ancaman Kebutaan, Badai, dan Gempa Saat Gerhana Matahari Total 1983
Peringatan keras pemerintah tanpa disertai penjelasan cara melihat gerhana secara aman membuat peristiwa ilmiah ini dianggap sebagai momentum musibah.
Kisah Hidup Hadely Hasibuan, si Calon Menteri Penurunan Harga
Pada 1966, Hadely Hasibuan menerima tantangan Sukarno untuk menurunkan harga. Rekomendasinya ditolak lantaran tak sejalan dengan haluan politik Bung Besar.
Hadisoebeno, Nasionalis Kanan dalam Arus Balik Sejarah Indonesia
Kisah nasionalis kanan di tubuh PNI sebelum dan sesudah gempa politik G30S.