Menuju konten utama

ASDP Imbau Pengguna Ferry Beli Tiket di Mitra Resmi

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengimbau pengguna jasa untuk mempersiapkan perjalanan arus balik.

ASDP Imbau Pengguna Ferry Beli Tiket di Mitra Resmi
Sejumlah kendaraan memasuki kapal penyeberangan di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (22/12/2023). ANTARA FOTO/Budi Candra Setya/rwa.

tirto.id - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengimbau kepada seluruh pengguna jasa untuk mempersiapkan perjalanan arus balik dengan puncak yang diprediksi terjadi pada Minggu (14/4/2024) atau H+3 lebaran. Masyarakat diimbau membeli tiket di mitra resmi.

"Kepada seluruh pengguna jasa yang akan melakukan perjalanan dengan kapal ferry pada momen arus balik Lebaran, agar mempersiapkan perjalanan dengan matang, pastikan beli tiket via online Ferizy atau mitra resmi sejak jauh-jauh hari agar tidak kehabisan kuota," ujar Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, dalam keterangan tertulis, Rabu (10/4/2024).

Shelvy menuturkan, untuk mengantisipasi ketidaknyamanan pemudik saat arus mudik, ASDP telah menyiapkan langkah mitigasi di antaranya perpanjangan masa berlaku tiket selama situasi khusus periode arus balik lebaran. Bagi pengguna jasa yang abai untuk membeli tiket sebelum keberangkatan, maka akan diarahkan ke lokasi parkir penampungan.

"Kami mohon kerja sama dan perhatian Anda untuk mempersiapkan pembelian tiket sejak jauh hari, dan berangkat menuju pelabuhan sesuai jadwal yang tertera," tutur Shelvy.

Dia menambahkan, pengguna jasa juga harus memastikan telah mengisi identitas penumpang dengan jelas dan benar secara mandiri saat melakukan reservasi tiket online. Dengan demikian pengisian data manifest dan asuransi pengguna jasa dapat tercatat dengan baik.

ASDP mencatat arus mudik di jalur penyeberangan dari Pulau Bali menuju Pulau Jawa hingga Rabu (10/4/2024), terpantau masih ramai. Puncak arus mudik terjadi pada Minggu (7/4/2024) atau H-3 lebaran dengan total penumpang yang menyeberang dari Gilimanuk menuju Ketapang mencapai 77.867 orang.

Jumlah tersebut mencatat rekor kenaikan sebesar 17 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 66.290 orang. Antusiasme pemudik terlihat dari Bali ke Jawa atau sebaliknya.

"Berdasarkan pantauan trafik menjelang Hari Raya Idulfitri 1445 H, kami lihat antusiasme para pengguna jasa cukup tinggi khususnya di lintas Jawa–Bali, terbukti dengan adanya peningkatan data produksi dan tercatat terbesar sepanjang sejarah Gilimanuk," ucap Shelvy.

Total kendaraan di puncak arus mudik lintas Gilimanuk–Ketapang mencapai 24.621 unit kendaraan atau naik 19 persen dibanding periode sama tahun lalu sebesar 20.753 unit, dengan dominasi muatan roda dua sebanyak 15.801 unit, diikuti kendaraan pribadi roda 4 sebanyak 6.995 unit.

Berdasarkan data Posko Gilimanuk selama 24 jam periode 9 April 2024 hingga pukul 23.59 WIB atau H-1, tercatat jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 29 unit kapal.

Realisasi total penumpang mencapai 51.899 orang atau naik 70 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 30.467 orang. Tercatat total seluruh kendaraan sebanyak 16.575 unit yang telah menyeberang dari Bali ke Jawa pada H-1, atau naik 88 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 8.817 unit.

Total penumpang yang menyeberang dari Bali ke Jawa mulai dari H-7 hingga H-1 tercatat tercatat 388.701 orang atau naik 15 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 338.266 orang.

Baca juga artikel terkait LEBARAN 2024 atau tulisan lainnya dari Faesal Mubarok

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Faesal Mubarok
Penulis: Faesal Mubarok
Editor: Anggun P Situmorang