Menuju konten utama
Kesehatan Perempuan

Apa Penyebab Perut Buncit pada Wanita & Cara Mengecilkannya

Berikut ini penyebab perut buncit pada wanita dan cara yang bisa dilakukan untuk mengecilkannya.

Apa Penyebab Perut Buncit pada Wanita & Cara Mengecilkannya
Perut Buncit. foto/Istockphoto

tirto.id - Seiring bertambahnya usia, perut buncit adalah fenomena biasa bagi banyak wanita.

Terutama setelah memasuki fase menopause, metabolisme tubuh wanita biasanya akan makin menurun.

Akibatnya, pembakaran kalori semakin sedikit, sehingga pinggang makin membesar, dan lemak menumpuk di area perut.

Namun, peningkatan lemak di sekitar area perut, ternyata menurut Mayo Clinic, juga membawa risiko kesehatan yang serius.

Peningkatan timbunan lemak di area perut ini menimbulkan lemak subkutan yang berada di tepat di bawah kulit, serta lemak visceral yang letaknya jauh di dalam perut, dan mengelilingi organ dalam.

Nah, lemak visceral inilah yang memiliki dampak cukup berbahaya terhadap kesehatan tubuh, seperti:

  • Menimbulkan penyakit jantung
  • Meningkatkan risiko terkena penyakit diabetes tipe 2
  • Meningkatkan risiko tekanan darah tinggi
  • Memungkinkan munculnya kolesterol tidak normal pada tubuh
  • Memunculkan masalah pernapasan, seperti asma
  • Meningkatkan risiko kematian dini akibat rentan terkena berbagai penyakit kardiovaskular

Penyebab Perut Buncit pada Wanita

Beberapa hal yang menyebabkan perut buncit pada wanita, sebagaimana dilansir dari MedicineNet adalah berikut ini:

1. Jumlah kalori yang dikonsumsi

Jika kamu mengonsumsi lebih banyak kalori daripada yang kamu bakar melalui berbagai aktivitas fisik, maka kemungkinan besar berat badanmu akan bertambah, terutama di sekitar lingkar pinggang dan pinggul.

2. Pola makan yang tidak sehat

Bila kamu memiliki pola makan yang tidak sehat, seperti rutin mengonsumsi makanan tinggi gula dan lemak trans, minum terlalu banyak alkohol, dan kurang asupan protein, maka kemampuanmu untuk membakar lemak akan semakin menurun, sehingga menyebabkan penumpukan lemak di area perut.

3. Genetika atau keturunan

Perut buncit pada wanita bisa jadi karena adanya faktor genetika atau keturunan.

4. Gaya hidup yang tidak aktif

Tidak banyak bergerak sepanjang hari adalah salah satu faktor yang menyebabkan peningkatan lemak perut visceral dan subkutan.

Jika kamu rajin bergerak, dengan berolahraga misalnya, maka penumpukan lemak berlebih di area perut dapat dicegah.

5. Menopause

Kenaikan berat badan setelah menopause adalah hal biasa. Ketika menopause, kadar estrogen mengalami penurunan, akibatnya lemak akan disimpan di sekitar perut, bukan di pinggul dan paha.

6. Ketidakseimbangan jumlah bakteri di usus

Mengonsumsi makanan tinggi serat dan rendah karbohidrat olahan akan membuat kesehatan ususmu tetap terjaga, sehingga dapat melawan penumpukan lemak di sekitar perut.

7. Kehamilan dan pascamelahirkan

Pada trimester ketiga kehamilan, kamu makan untuk dua orang. Akibatnya, berat badanmu akan bertambah, terutama di sekitar perut, lengan, dan paha.

Setelah melahirkan, kamu mungkin akan kesulitan menurunkan berat badan dan mendapatkan kembali massa otot.

Cara Mengecilkan Perut Buncit

Nah, jika kamu punya perut buncit, jangan khawatir. Berikut ini beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menanggulangi masalah lemak di perut itu:

  1. Berusahalah untuk mengubah pola makan dengan mengonsumsi lebih banyak makanan nabati, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.
  2. Sebisa mungkin pilihlah sumber protein tanpa lemak. Kamu juga sebaiknya memilih produk susu rendah lemak.
  3. Sebelum membeli makanan di supermarket atau pasar, pelajari dan perhatikan dengan seksama label makanan yang tertera di kemasan. Jika makanan yang akan kamu beli itu mengandung bahan-bahan yang rentan menambah lemak di sekitar perut, maka carilah alternatif makanan lainnya.
  4. Sebaiknya kamu menghindari untuk mengonsumsi produk-produk makanan olahan.
  5. Gantilah minuman manis yang terbuat dari gula buatan dengan air putih atau jus buah. Untuk mengecilkan perut buncit ini, kamu sebaiknya memang lebih banyak mengonsumsi air putih, dibandingkan minuman manis.
  6. Rutin berolahraga ringan hingga sedang, setidaknya selama 150 menit seminggu. Atau kamu bisa melakukan olahraga berat, setidaknya selama 75 menit seminggu
  7. Kamu harus tidur dengan berkualitas, yaitu tidur nyenyak selama 7 jam setiap malam.

Baca juga artikel terkait PENYEBAB atau tulisan lainnya dari Lucia Dianawuri

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Lucia Dianawuri
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Dhita Koesno