tirto.id - Terkadang, saat mengisi data kesehatan, biodata, atau dalam kasus-kasus tertentu Anda perlu mengetahui tinggi badan sendiri, padahal ketika itu, tidak ada alat ukur yang tersedia. Lantas, bagaimana cara mengukur tinggi badan tanpa alat ukur, semacam stadiometer?
Jangan khawatir, mengukur tinggi badan bisa dilakukan tanpa menggunakan alat. Walaupun tidak punya stadiometer yang merupakan alat khusus untuk mengukur tinggi tubuh manusia, Anda masih bisa mengukur tinggi tubuh dengan akurat.
Disamping itu, mengukur tinggi badan dengan stadiometer ternyata hanya bisa digunakan untuk mengukur tinggi anak di atas dua tahun. Oleh karena itu, pengetahuan tentang cara mengukur tinggi badan tanpa alat ini sangat penting, terutama apabila di lain waktu, Anda perlu mengetahui tinggi badan si buah hati, atau anggota keluarga lain yang masih di bawah dua tahun.
Cara Mengukur Tinggi Badan Tanpa Alat
Ilustrasi Mengukur Tinggi Badan. foto/istockphoto
Mengukur tinggi badan biasanya dilakukan dengan alat khusus, seperti stadiometer. Kendati demikian, jika tidak punya stadiometer, Anda masih bisa mengukur tinggi badan tanpa alat. Cara mengukur tinggi badan tanpa alat ukur itu adalah dengan memanfaatkan beberapa alat lain sebagai opsi alternatif dari fungsi stadiometer.
Berikut beberapa cara mengukur tinggi badan tanpa alat:
Cara Mengukur Tinggi Badan Menggunakan Penggaris
Metode mengukur tinggi badan menggunakan penggaris dapat dilakukan sebagai pengganti stadiometer. Untuk mengukur tinggi badan ini, sebaiknya menggunakan penggaris panjang berukuran 30 cm atau 60 cm.Lantas, bagaimana cara mengukur tinggi badan dengan penggaris? Simak langkah-langkahnya berikut ini:
- Pertama dan paling utama siapkan dulu alat-alat yang dibutuhkan, yakni penggaris dengan panjang 30 cm atau 60 cm.
- Kemudian, siapkan juga spidol atau pensil untuk menandai tinggi badan.
- Cari dinding yang rata. Pastikan dindingnya tidak berkontur supaya hasil pengukuran semakin akurat.
- Saat sudah siap, berdiri tegak dengan punggung menempel pada dinding. Pastikan juga kepala menghadap lurus ke depan.
- Gunakan penggaris untuk menandai tinggi badan. Caranya tempatkan penggaris di atas kepala dengan posisi horizontal.
- Buatlah tanda pada dinding dengan menggunakan spidol atau pensil di titik tertinggi kepala.
- Setelah itu, gunakanlah penggaris untuk mengukur dari lantai hingga tanda tersebut.
- Jumlahkan jika menggunakan penggaris lebih dari satu kali.
- Hasil penjumlahan tersebut menjadi hasil akhir pengukuran tinggi badan tanpa alat.
Cara Mengukur Tinggi Badan dengan Kertas HVS
Cara lain mengukur tinggi badan tanpa alat ialah dengan memanfaatkan kertas HVS. Selain untuk mencetak tulisan, kertas HVS ternyata juga bisa menjadi opsi alternatif menggantikan fungsi stadiometer.Mengapa HVS bisa dijadikan alat ukur? Karena ukuran kertas HVS standar, yakni 21 cm x 29,7 cm, maka kertas ini bisa digunakan untuk mengukur tinggi badan. Bagaimana cara mengukur tinggi badan dengan kertas HVS ini"
- Pertama, siapkan kertas HVS dalam jumlah cukup banyak supaya bisa dimanfaatkan untuk mengukur tinggi badan.
- Berdiri dengan posisi tegak menempel pada dinding, posisinya sama seperti metode mengukur tinggi badan dengan penggaris.
- Gunakan satu lembar kertas HVS untuk acuan dan tempelkan secara berurutan dari lantai ke atas sampai mencapai tinggi badan yang sudah ditandai.
- Hitunglah jumlah kertas yang digunakan. Setelah itu, kalikan dengan panjangnya. Misalnya, 29,7 cm jika digunakan dalam posisi panjang;
- Jika sudah, maka jumlahkan hasilnya untuk mengetahui ukuran tinggi badan.
Cara Mengukur Tinggi Badan dengan Pita Ukur atau Meteran
Cara lain mengukur tinggi badan tanpa alat ialah dengan memanfaatkan pita ukur atau meteran. Pengukuran dengan pita ukur memungkinkan ukuran yang akurat karena langsung menunjukkan angka.Bagaimana caranya?
- Pertama, tempelkan ujung meteran atau pita ukur di lantai. Setelah itu, tarik lurus ke atas sampai menyentuh puncak kepala.
- Pastikan posisi pita ukur tetap dalam kondisi lurus tanpa melengkung. Ini penting untuk menghindari kesalahan dalam mengukur.
- Minta tolong pada orang lain untuk membacakan hasil pengukuran. Cara lainnya ialah menggunakan cermin jika tidak ada orang lain.
- Catatlah angka yang sesuai dengan tinggi badan yang tertera pada pita ukur atau meteran.
Cara Mengukur Tinggi Badan Lewat HP dengan Aplikasi
Cara mengukur tinggi badan tanpa alat juga bisa ditempuh dengan memanfaatkan teknologi. Caranya ialah menggunakan aplikasi pengukuran tinggi badan.Cara kerja aplikasi pengukur tinggi badan ialah menggunakan bantuan sensor kamera dan augmented reality (AR). Aplikasi populer untuk mengukur tinggi badan, antara lain:
- Measure (iOS)
- Height Measure App (Android)
- Ruler App
Secara umum, beberapa aplikasi pengukur tinggi badan ini memiliki cara kerja dengan memindai tubuh, dari kaki hingga kepala menggunakan kamera HP. Setelah itu, aplikasi akan menampilkan perkiraan tinggi badan berdasarkan perspektif visual.
Cara Mengukur Tinggi Badan dengan Uang Kertas
Cara mengukur tinggi badan tanpa alat selanjutnya adalah dengan menggunakan uang kertas. Uang kertas memiliki ukuran standar. Oleh karena itu, ukuran itu bisa bisa digunakan sebagai alat ukur alternatif, bila tidak ada alat ukur stadiometer.Berikut ini cara mengukur tinggi badan dengan uang kertas:
- Siapkan beberapa lembar uang kertas dengan nominal yang sama yang ukurannya sudah pasti. Misal uang kertas Rp100 ribu yang memiliki panjang 151 mm.
- Pilih dinding yang rata dan tidak berkontur. Dempetkan tubuh di dinding. Pastikan seluruh tubuh menempel di dinding. Posisikan tubuh secara tegak.
- Mulai dari lantai, tempelkan uang kertas di dinding dengan selotip, satu persatu. Lalu beri tanda di dinding pada titik tertinggi di kepala.
- Hitung jumlah uang kertas yang menempel di dinding. Kalikan dengan panjang dari uang kertas itu. Dari situ, akan diketahui tinggi badan yang diukur.
Cara Mengukur Tinggi Badan dengan Jengkal
Cara mengukur tinggi badan tanpa alat lainnya adalah bisa dengan menggunakan jengkal tangan. Metode ini merupakan metode tradisional yang telah lama digunakan di berbagai budaya.Meskipun tidak seakurat saat menggunakan stadiometer, namun cara ini bisa menjadi alternatif yang menarik. Berikut cara mengukur tinggi badan dengan jengkal tangan.
- Bentangkan tangan sepenuhnya.
- Ukur jarak dari ujung ibu jari ke ujung jari kelingking menggunakan penggaris.
- Catat panjang jengkal.
- Lepaskan alas kaki dan aksesoris kepala, lalu berdiri tegak membelakangi dinding.
- Mulai dari lantai, ukur ke atas menggunakan jengkal tangan.
- Beri tanda pada dinding setiap kali mengukur satu jengkal.
- Lanjutkan hingga mencapai bagian atas kepala dan beri tanda khusus pada titik tertinggi kepala.
- Hitung jumlah jengkal penuh dari lantai hingga tanda tertinggi dan kalikan jumlah jengkal dengan panjang jengkal. Dari situ akan didapat hasil dari tinggi badan.
Cara Mengukur Tinggi Badan dengan Buku
- Berikut ini cara mengukur tinggi badan dengan buku:
- Siapkan buku yang ukurannya sudah pasti.
- Siapkan dinding yang lurus dan tidak berkontur.
- Berdiri dempet pada dinding tersebut. Posisikan tubuh secara tegak dan pandangan lurus ke depan.
- Mulai dari lantai, ukur tinggi dengan menggunakan buku.
- Tandai pada dinding dengan pensil atau spidol setiap mengukur satu buku.
- Teruskan proses itu sampai titik tertinggi di kepala.
- Hitung jumlah buku dari lantai sampai ke kepala, lalu kalikan jumlah buku dengan panjang buku tersebut. Dari situ hasil tinggi badan akan terlihat.
Berbagai cara mengukur tinggi badan tanpa alat di atas dapat dimanfaatkan secara optimal jika tidak punya alat ukur standar seperti stadiometer. Pilihlah cara mengukur tinggi badan tanpa alat yang paling efektif dan bisa membantu secara maksimal dan paling akurat. Dengan demikian, urusan mengukur tinggi badan dapat terselesaikan meskipun tanpa alat
Editor: Lucia Dianawuri
