tirto.id - Gaya hidup berkelanjutan dapat diartikan sebagai cara hidup yang dilakukan dengan penuh kesadaran dan mempertimbangkan dampak jangka panjang terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.
Cara hidup berkelanjutan muncul dari pemahaman bahwa hampir setiap tindakan yang dilakukan manusia berkonsekuensi terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.
Jika sudah memutuskan menerapkan gaya hidup berkelanjutan, setiap perilaku konsumsi kita harus mempertimbangkan aspek siklus hidup dan dampaknya terhadap lingkungan.
Gaya hidup berkelanjutan memberikan sejumlah manfaat positif, baik bagi lingkungan maupun kualitas hidup manusia.
Sebelum membahas lebih lanjut terkait manfaat gaya hidup berkelanjutan, mari kita pelajari lebih dulu secara mendalam apa yang dimaksud dengan gaya hidup berkelanjutan.
Apa yang Dimaksud dengan Gaya Hidup Berkelanjutan?
Gaya hidup berkelanjutan merupakan gaya hidup yang berusaha mengurangi penggunaan sumber daya alam, baik oleh individu maupun masyarakat secara keseluruhan. Individu yang mengadopsi hidup berkelanjutan berupaya mengurangi jejak karbon atau carbon footprint dengan mengubah metode transportasi dan cara konsumsi energi.
Praktik hidup berkelanjutan menekankan konsistensi dalam menjaga keseimbangan ekosistem, menghormati simbiosis manusia dan ekologi alam, serta selaras dengan prinsip-prinsip berkelanjutan.
Prinsip hidup berkelanjutan mencakup pemilihan material konsumsi yang cermat: non-toksik, bisa didaur ulang, dan memiliki dampak negatif seminimal mungkin.
Aspek kualitas dan ketahanan material juga menjadi fokus dalam hidup berkelanjutan. Material yang tahan lama dapat mengurangi kebutuhan penggantian dan akumulasi limbah.
Prinsip biomimicry, yang merancang ulang sistem industri berdasarkan konsep biologi untuk menciptakan lingkaran berkesinambungan, merupakan bagian integral dalam gaya hidup berkelanjutan.
Selain itu, prinsip hidup berkelanjutan menitikberatkan penggunaan material lokal yang dikelola secara berkelanjutan. Dengan demikian, gaya hidup berkelanjutan bukan hanya tentang mengurangi konsumsi sumber daya alam, tetapi juga menciptakan pola pikir serta praktik yang mendukung keseimbangan ekologis.
Lalu, mengapa gaya hidup berkelanjutan menjadi penting bagi makhluk hidup dan kelangsungan bumi?
Apa Manfaat dari Adanya Gaya Hidup Berkelanjutan?
Gaya hidup berkelanjutan bukan hanya merupakan langkah positif untuk diri sendiri, tetapi juga kontribusi signifikan terhadap kesehatan planet kita. Dengan memilih gaya hidup ini, kita berinvestasi untuk masa depan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan.
Gaya hidup berkelanjutan membawa sejumlah manfaat signifikan, baik bagi lingkungan maupun kesehatan manusia. Dirangkum dari situs Northern Inyo Healthcare District dan Sustainability Success, berikut manfaat dari gaya hidup berkelanjutan.
1. Perlindungan lingkungan
Menerapkan gaya hidup berkelanjutan membantu melindungi lingkungan dari dampak perubahan iklim. Gaya hidup ini mendorong penggunaan sumber energi terbarukan, seperti tenaga surya dan angin, mengurangi emisi gas rumah kaca, serta menghindari bahan-bahan berbahaya. Hal ini tidak hanya mengurangi polusi udara tetapi juga mendukung keberlanjutan lingkungan dengan meminimalkan limbah.2. Efisiensi energi
Meningkatkan efisiensi energi merupakan salah satu manfaat dari adanya gaya hidup berkelanjutan. Dengan beralih ke sumber energi terbarukan dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya, rumah dan bisnis akan lebih efisien dalam hal konsumsi energi.Dampaknya tidak hanya terasa pada pengurangan total konsumsi energi, melainkan juga penurunan tagihan listrik. Selain itu, penggunaan peralatan dan pencahayaan yang berkinerja tinggi dalam hal efisiensi energi turut memberikan dukungan penting bagi kelangsungan gaya hidup berkelanjutan.
3. Konservasi sumber daya
Gaya hidup berkelanjutan mendorong konservasi sumber daya melalui penggunaan yang lebih efisien. Selain itu, upaya daur ulang juga dapat membantu mengurangi limbah dan memperpanjang umur pakai produk. Semua ini berkontribusi terhadap konservasi sumber daya alam yang terbatas.4. Kualitas udara dan air yang lebih baik
Dengan mengurangi konsumsi bahan bakar fosil dan beralih ke sumber energi terbarukan, gaya hidup berkelanjutan membantu meningkatkan kualitas udara di komunitas-komunitas. Selain itu, konservasi air juga mendukung peningkatan kualitas air di sungai, dan danau, serta laut. Hal ini memiliki dampak positif terhadap kesehatan manusia.5. Lingkungan hidup yang lebih sehat
Gaya hidup berkelanjutan dapat mempromosikan lingkungan hidup yang lebih bersih dan sehat. Salah satunya dengan mengurangi polusi udara dan air. Hal demikian bermanfaat menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi semua orang. Penurunan polusi udara juga berdampak positif terhadap kesehatan pernapasan dan dapat mengurangi risiko penyakit jantung.6. Efisiensi ekonomi
Menerapkan gaya hidup berkelanjutan bermanfaat meningkatkan efisiensi keuangan yang signifikan. Tidak hanya mengurangi biaya listrik dalam jangka panjang, gaya hidup berkelanjutan juga dapat mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil yang mahal.Dampaknya adalah peningkatan efisiensi ekonomi yang berujung pada penggunaan sumber daya yang lebih bijaksana. Dengan demikian, gaya hidup berkelanjutan memiliki manfaat finansial dan lingkungan secara bersamaan.
7. Kesadaran generasi muda
Gaya hidup berkelanjutan membantu meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan generasi muda. Dengan menerapkan pola pikir tentang gaya hidup berkelanjutan, generasi muda dapat menjadi agen perubahan untuk melindungi lingkungan. Hal tersebut memastikan bahwa kesadaran lingkungan diteruskan ke masa depan dan berkontribusi pada konservasi lingkungan.Penulis: Umi Zuhriyah
Editor: Fadli Nasrudin