tirto.id - Anggota Dewan Pengarah BPN Prabowo-Sandiaga, Amien Rais, berpidato membahas people power yang sedang ramai diperbincangkan. Ia mengatakan, saat ini yang digunakan tak lagi people power, melainkan "kedaulatan rakyat".
Amien mengatakan hal tersebut saat memberikan pembukaan di agenda "Mengungkap Fakta-Fakta Kecurangan Pilpres 2019" yang diselenggarakan BPN Prabowo-Sandiaga, di Grand Sahid Hotel, Jakarta Pusat, Selasa (14/5/2019) sore.
"Ini sudah azan. Jadi sebelum doa, saya ingatkan Eggi Sudjana ditangkap polisi karena bicara people power, tapi kita gunakan gerakan kedaulatan rakyat," katanya.
Amien merujuk ucapan Rizieq Shihab yang memang telah mengeluarkan pernyataan bahwa people power diganti dengan kedaulatan rakyat.
"Umat harus taat IJTIMA' ULAMA. Kita bukan melawan 01, tapi melawan yg curang. Ganti kalimat PEOPLE POWER menjadi KEDAULATAN RAKYAT agar tidak terkena pasal hukum," katanya HRS, pada Jumat (11/5/2019) lalu.
Namun, Koordinator Juru Bicara BPN Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzhar Simanjuntak justru menilai "kedaulatan rakyat" sudah ada dari dulu. "People power" justru merupakan bahasa media, katanya.
"Kan sejak awal itu kedaulatan rakyat. Dan bahasa sehari-hari, bahasa anda di media itu people power. Sama saja. Tidak ada yg berbeda," katanya di Grand Sahid Hotel.
Penulis: Haris Prabowo
Editor: Yandri Daniel Damaledo