Menuju konten utama

Amanat Pembina Upacara tentang Kebersihan untuk Anak SD dan SMP

Contoh teks amanat pembina upacara tentang kebersihan dapat menjadi salah satu opsi bahasan dan bisa disampaikan ketika pelaksanaan upacara SD dan SMP.

Amanat Pembina Upacara tentang Kebersihan untuk Anak SD dan SMP
Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu menjadi Pembina Upacara di SMK 1 Sidikalang, Singgung Soal Peningkatan Skill Siswa (ANTARA/HO)

tirto.id - Teks amanat pembina upacara tentang kebersihan dapat menjadi salah satu opsi bahasan dan bisa disampaikan ketika pelaksanaan kegiatan terkait. Artikel ini memuat dua contoh amanat tersebut untuk SD dan SMP.

Amanat pembina pada dasarnya terdaftar sebagai salah satu agenda dalam sebuah upacara. Orang yang ditunjuk sebagai pembina upacara kerap menyampaikan bahasan tertentu untuk mengedukasi peserta didik.

Dalam penyampaian amanat tentu saja melampirkan hal-hal positif yang relevan, salah satunya mengenai kebersihan. Klasifikasi bahasan tersebut bisa dibuat lebih mendalam lagi, misalnya kebersihan lingkungan sekolah.

Amanat Pembina Upacara tentang Kebersihan untuk Anak SD

Berikut ini contoh amanat pembina upacara tentang kebersihan yang dapat disampaikan untuk anak SD.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Yang Saya hormati Ibu Kepala Sekolah SD...

Saya hormati pula Bapak/Ibu guru dan jajaran stafnya.

Yang saya kasihi, Siswa/Siswi SD....

Sebagai permulaan, mari kita semua haturkan puji syukur kepada Allah SWT. Berkat rahmat, hidayah, rezeki, serta izin-Nya kita semua dapat berkumpul di sini untuk melaksanakan upacara bendera rutin hari Senin. Semoga kita semua diberikan kesehatan agar bisa bertahan hingga penghujung acara kali ini.

Pada upacara bendera hari ini, saya akan membahas betapa pentingnya kebersihan untuk diri sendiri, lingkungan, dan orang lain. Kebersihan pada dasarnya perlu dianggap penting oleh setiap individu, misalnya dengan cara tidak membuang sampah sembarangan.

Dampak positif dari perilaku tersebut bisa membawa kita semua ke dalam lingkungan sekolah yang sehat. Tepatnya bebas dari berbagai macam kotoran yang membawa bakteri-bakteri, virus, dan hal buruk lainnya.

Wahai murid dan rekan guru yang saya sanjungi, kebersihan ini tentunya harus kita jaga. Kendati masing-masing individu sudah menerapkan kebersihan, bisa jadi ada juga pihak-pihak lain yang kurang menyadari hal ini. Oleh sebab itu, selaku warga yang tinggal di sekolah kita wajib bersama-sama memperhatikan kebersihannya.

Siapapun yang melihat ada sampah berserakan, dapat membersihkan itu langsung ke tempat sampah. Jangan lupa pula tegur mereka yang tertangkap basah membuang sampah sembarangan. Dengan begitu, mereka akan memikirkan kembali kejadian yang telah salah mereka lakukan.

Kebersihan ini tak dapat dijaga jika yang bergerak hanya satu orang. Oleh karena itu, kita harus bahu-membahu menjaganya.

Sekiranya itu yang dapat saya sampaikan dalam amanat pembina upacara kali ini. Atas kekurangan atau kelebihannya, saya ucapkan mohon maaf.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Amanat Pembina Upacara tentang Kebersihan untuk Anak SMP

Berikut ini contoh amanat pembina upacara mengenai kebersihan yang bisa dibawakan untuk anak-anak SMP.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Selamat pagi untuk semua hadirin upacara bendera hari Senin, tanggal ......

Yang terhormat Bapak/Ibu Guru SMP...

Yang terhormat para pegawai dan staf SMP...

Dan yang saya sayangi, murid-muridku sekalian

Hadirin upacara sekalian, mari bersama-sama kita panjatkan rasa syukur sedalam-dalamnya kepada Allah SWT. Sekiranya itu perlu, karena berkat berbagai macam nikmat dan rezeki-Nya kita sekarang bisa berkumpul di sini. Menjalankan upacara bendera di lapangan SMP......

Wahai murid dan guru-guru yang saya hormati, sebagai pembina upacara saya akan membawakan tema tentang kebersihan. Adapun kebersihan ini merupakan kondisi di mana diri dan lingkungan terjaga dari berbagai kotoran. Kebersihan tersebut dapat membawa kita kepada nikmat sehat dan kita perlu menjaganya.

Pertama-tama, kebersihan dapat dimulai dari diri kita sendiri. Seperti mandi yang dilakukan pada pagi hari, kita perlu menjaga tubuh kita bersih dari sejumlah kotoran dan debu. Dengan menjaga kebersihan diri, kesehatan tentu akan menyertai kehidupan seorang manusia. Perhatikan pula pakaian yang digunakan dan pastikan menggunakan yang telah dicuci.

Kemudian, kebersihan lingkungan juga saya rasa penting untuk dijaga. Namun, langkah konkret untuk melakukannya memerlukan kerja sama berbagai pihak. Murid-murid dapat membiasakan diri untuk tidak membuang sampah sembarangan misalnya, tanamkan itu dalam kebiasaan Anda di sekolah maupun rumah. Untuk para guru yang mungkin sudah paham hal ini, dapat mengingatkan murid yang masih kurang menjaga lingkungannya.

Saya harap dengan dimulai dari diri sendiri dan lingkungan, kebersihan dan lingkungan yang menyehatkan dapat tercipta. Semoga kita semua selalu dijauhkan dari mereka yang suka mengotori lingkungan. Dijauhkan dari berbagai macam penyakit yang bisa ditimbulkan oleh bakteri mengendap di sampah-sampah tersebut.

Mari mulai itu sejak saat ini. Demi kesehatan pribadi dan lingkungan di kedepannya.

Sekian amanat yang dapat saya haturkan dalam upacara kali ini. Sesungguhnya kekurangan adalah milik manusia. Dan kelebihan sepenuhnya milik Allah SWT. Mohon maaf jikalau ada kesalahan dalam berkata-kata.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Baca juga artikel terkait URGENT atau tulisan lainnya dari Yuda Prinada

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Yuda Prinada
Penulis: Yuda Prinada
Editor: Yulaika Ramadhani