Menuju konten utama

Akar Rumput PKS Masih Ragu Dukung RK-Suswono

Akar rumput parpol berlambang padi dan bulan sabit itu bertanya-tanya soal pengusungan Ridwan Kamil-Suswono pada Pilkada DKI 2024.

Akar Rumput PKS Masih Ragu Dukung RK-Suswono
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin ditemui di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (29/7/2024). (Tirto.id/Muhammad Naufal)

tirto.id - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta, Khoirudin, mengaku akar rumput parpol berlambang padi dan bulan sabit itu bertanya-tanya soal pengusungan Ridwan Kamil (RK)-Suswono pada Pilkada DKI 2024. Pasalnya, PKS semula mengusung Anies Baswedan sebagai cagub DKI 2024.

Menurut dia, meski ragu, akar rumput PKS tak sampai menolak pengusungan RK-Suswono. Kepada pendukung tersebut, DPW PKS DKI kemudian memberikan alasan mengapa akhirnya RK-Suswono yang diusung pada Pilkada DKI 2024.

"Bukan penolakan, bertanya saja, bertanya alasan kenapa tidak bersama Pak Anies. Tanya alasan saja, kita jelaskan, selesai," sebut Khoirudin di kawasan Setu Babakan, Jakarta Selatan, Rabu (4/9/2024).

Di satu sisi, kata Khoirudin, internal DPW PKS DKI tidak ada yang menolak pengusungan RK-Suswono. Untuk menyatukan suara, ia mengaku telah mengumpulkan 38 orang sebagai simpul tertinggi DPW PKS DKI.

Setelah proses tersebut, menurut dia, internal DPW PKS DKI telah menyiapkan diri untuk memenangkan RK-Suswono dalam kontestasi Pilkada DKI 2024.

"Kalau kita, mesin kita, kan memang ada jalur komando. Tentu semua jaringan akan kita kumpulkan. Saya cukup kumpulkan 38 orang saja untuk bisa memberi pemahaman kader di bawah, sudah kita lakukan," tuturnya.

"[38 orang] itu simpul tertinggi, simpul di PKS. Saya cukup memanggil 38 orang untuk menggerakkan seeluruh kader di Jakarta," lanjut dia.

Sementara itu, Khoirudin mengakui, DPW PKS DKI masih memiliki satu pekerjaan rumah (PR) terkait pergantian sosok yang diusung dari Anies menjadi RK-Suswono. PR tersebut, yakni komunikasi kepada masyarakat.

Ia mengaku DPW PKS DKI akan mengunjungi rumah ke rumah alias door to door untuk menyampaikan alasan mengapa RK-Suswono yang akhirnya diusung.

"Kalau diinternal sudah enggak ada masalah, tinggal kita sampaikan ke masyarakat. Kalau masyarakat umum, kita datangin, kita akan door to door, pemahaman teritorial ke simpul-simpul masa," tutur Khoirudin.

Untuk diketahui, PKS semula telah mengusung Anies-Sohibul Iman untuk Pilkada DKI pada Juli 2024. Akan tetapi, karena tak kunjung mendapatkan koalisi, PKS melakukan manuver politik. PKS meninggalkan Anies dan bergabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus. Bersama 14 parpol lain, PKS lalu mengusung RK-Suswono.

Baca juga artikel terkait PILKADA 2024 atau tulisan lainnya dari Muhammad Naufal

tirto.id - Politik
Reporter: Muhammad Naufal
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Anggun P Situmorang