Menuju konten utama

2.000 Warga Balikpapan Gelar Aksi Solidaritas untuk Ahok

Sekitar 2.000 warga menggelar aksi solidaritas mendukung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (12/5/2017) malam.

2.000 Warga Balikpapan Gelar Aksi Solidaritas untuk Ahok
Sejumlah orang mengikuti aksi damai di Tugu Proklamasi, Jakarta, Rabu (10/5). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga.

tirto.id - Aksi solidaritas mendukung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok juga digelar di Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (12/5/2017) malam.

Sekitar 2.000 warga Kota Minyak berkumpul di Lapangan Merdeka dan memadati Jalan Jenderal Soedirman di depan lapangan tersebut. Mereka datang dengan membawa lilin dan mengenakan kemeja motif kotak-kotak atau berkaos warna merah.

"Sedari awal kasus yang menimpa Ahok terkesan sangat dipaksakan. Namun demikian, kami menghormati putusan pengadilan. Kami berkumpul di sini hanya menegaskan Pak Ahok tidak sendirian. Meskipun ia Gubernur Jakarta dan kebijakannya terbatas di Jakarta, tapi dia menjadi inspirasi, terutama dalam hal kejujuran, antikorupsi, dan pemerintah yang bekerja keras melayani warga," kata Helga Worotitjan, satu orator aksi.

Warga berkumpul sejak bakda magrib dan aksi dimulai pada pukul 21.00 hingga 22.30 Wita. Sambil memegang lilin yang menyala, selain orasi, juga ada doa bersama, dan menyanyikan lagu-lagu nasional dan perjuangan Indonesia. Warga juga membawa sejumlah spanduk berisi kata-kata yang mengekspresikan dukungan mereka kepada Ahok.

Massa menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya untuk membuka aksi, dan menutupnya dengan lagu Hymne Balikpapan yang liriknya berisi janji untuk membangun, menjaga, dan membela Kota Balikpapan. Di tengah aksi, setelah doa bersama, massa menyanyikan lagu Gugur Bunga yang membuat banyak peserta meneteskan air mata.

"Bagi saya, Ahok itu pahlawan," kata Fernando, warga senior Balikpapan yang datang bersama keluarganya ke Lapangan Merdeka.

Aksi damai ini berlangsung tertib dan setelah pukul 22.00 perlahan massa membubarkan diri. Massa membawa pulang lilin yang tidak habis terbakar atau membuangnya ke tempat-tempat sampah yang disediakan. Koordinator aksi juga selalu mengingatkan untuk menjaga kebersihan Lapangan Merdeka.

Polisi menutup Jalan Jenderal Sudirman di ruas Lapangan Merdeka itu dan mengalihkan arus lalu lintas ke Prapatan.

"Karena malam hari, kami tidak izinkan menggunakan pengeras suara. Kami juga batasi sampai pukul 22.00 saja. Syukur semua bisa tertib. Saya apresiasi warga Balikpapan," kata Wakil Kapolres Balikpapan Komisaris Polisi Yolanda F Sebayang yang turun langsung memimpin pengamanan aksi, seperti diberitakan Antara.

Pascavonis hakim PN Jakarta Utara terhadap terdakwa kasus penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), beragam aksi dari masyarakat yang mendukung Ahok mulai digelar. Ahok saat ini menjalani masa tahanan di rutan Mako Brimob, Depok seusai dinyatakan hakim bersalah atas kasus penistaan agama dan mendapatkan hukuman 2 tahun penjara. Namun, Ahok dan tim kuasa hukumnya mengajukan banding.

Pendukung Ahok melakukan aksi solidaritas untuk menggalang dukungan untuk penangguhan penahanan Ahok dan dapat menjadi tahanan kota. Aksi solidaritas untuk Ahok ini telah digelar di sejumlah kota di Indonesia, bahkan aksi serupa juga dilakukan oleh WNI di mancanegara.

Baca juga artikel terkait SIDANG AHOK atau tulisan lainnya dari Maya Saputri

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Maya Saputri
Penulis: Maya Saputri
Editor: Maya Saputri