tirto.id - Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto, membagikan bantuan berupa beras 500 kilogram kepada warga Malang terdampak virus Corona (COVID-19). Bantuan tersebut disalurkan lewat Posko Malang Bersatu Lawan Corona (MBLC) dan akan disalurkan ke daerah Malang Raya.
“Sekali lagi kami meminta maaf jika bantuan ini masih dinilai sangat sedikit untuk warga yang terimbas COVID-19. Semoga bantuan melalui MBLC ini dapat didistribusikan kepada yang membutuhkan,” kata Iwan seperti diwartakan Antara, Senin (27/4/2020).
Tak hanya beras, relawan MBLC juga membagikan nasi kotak kepada warga di sekitar Jalan Soekarno Hatta hingga Jalan Ahmad Yani, Kota Malang, Jawa Timur, terutama kepada para pekerja di sektor informal.
Sesuai arahan pemerintah, pembagian bantuan ini juga tetap menerapkan jaga jarak fisik dan tidak berkerumun guna terus mendukung penekanan penyebaran virus Corona.
“Kami juga terus mengajak banyak pihak untuk bersama menjaga Kota Malang dengan membantu sesama,” lanjut Iwan Budianto yang juga pernah menjabat CEO Arema FC ini.
Donasi Arema FC
Sebelumnya, Arema FC telah memberikan 80 alat pelindung wajah untuk tim medis di wilayah Malang. Bantuan diberikan secara simbolis oleh CEO Arema FC, Agoes Serjanto, kepada Danrem 083 Baladhika Jaya Kol. Inf. Zainuddin.
“Kami menghormati perjuangan para tenaga medis, alat pelindung wajah ini sangat dibutuhkan. Kami serahkan ke TNI untuk distribusinya,” kata Agoes sebagaimana dikutip Antara, Kamis (23/4).
“APD tentunya masih sangat dibutuhkan, kerja para tenaga medis perlu mendapat dukungan keselamatan, ini juga mengantisipasi seandainya wabah mengalami peningkatan,” tambahnya.
Seajak tanggal 18-21 April 2020 lalu, Arema FC melakukan gerakan bakti sosial. Media officer Arema FC, Sumardji, mengatakan, dilakukannya gerakan-gerakan amal itu untuk mengurangi beban ekonomi para pekerja.
“Kami mengajak semua komponen yang lain juga melakukan aksi yang sama, semakin banyak yang membantu semakin diringankan beban warga terdampak COVID-19,” kata Sumardji.
Dari laporan Antara, terdapat 14 kasus positif di Kota Malang. Dari jumlah tersebut, sebanyak delapan orang telah sembuh dan sisanya masih menjalani perawatan.
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Iswara N Raditya