Menuju konten utama

Viral Siswa Tuduh Semua Guru Korupsi & Jahat, Siapa Dia?

Seorang siswa yang diduga adalah seorang TikTokers viral usai menuding semua guru adalah koruptor sekaligus penjahat.

Viral Siswa Tuduh Semua Guru Korupsi & Jahat, Siapa Dia?
TikToker Riezky Kabah. TikTok/@riezky.kabah

tirto.id - Viral di media sosial sebuah unggahan video yang memperlihatkan diduga seorang siswa secara blak-blakan menuding bahwa semua guru itu jahat dan banyak yang melakukan tindakan korupsi. Video viral itu sontak jadi bahan perbincangan hangat warganet, terutama di platform X (Twitter).

Dalam unggahan video viral tersebut, laki-laki berseragam SMA itu menyampaikan alasan tudingannya yang menyebut banyak guru korupsi dan pemeras yakni karena menurutnya banyak oknum guru yang kerap meminta uang dengan berbagai alasan, seperti sumbangan sekolah hingga pembelian buku LKS.

Menurut siswa tersebut seharusnya hal itu tidak dilakukan para guru, terlebih biaya operasional seperti pembangunan sekolah seharusnya ditanggung oleh pemerintah bukan dibebankan kepada siswa maupun orang tua siswa.

Unggahan video siswa tersebut menuai pro kontra di kalangan publik. Tak banyak diantaranya ada yang tidak setuju karena tudingan yang tak berdasar, namun ada pula yang setuju karena menilai memang ada oknum guru seperti yang diungkapkan dalam video viral itu.

Lalu, siapa sebenarnya siswa viral yang menuding semua guru korupsi dan penjahat ini?

Siapa Siswa yang Tuding Semua Guru Korupsi & Penjahat?

Dilansir Tirto.id dari berbagai sumber, diketahui ternyata siswa yang mengatakan semua guru korupsi dan penjahat ini adalah sosok TikTokers bernama Riezky Kabah.

Riezky Kabah merupakan seorang konten kreator TikTok kelahiran 30 September 2003 di Pontianak, Kalimantan Barat. Saat ini, ia diduga sudah lulus dari sekolahnya namun kerap mengenakan seragam SMA dalam konten-kontennya.

Baru-baru ini Riezky tengah hangat jadi bahan perbincangan publik usai memberikan tudingan bahwa semua guru adalah koruptor dan penjahat.

Lewat unggahan di akun TikTok pribadinya @riezky.kabah, ia mengungkapkan bahwa guru adalah penjahat terkejam di dunia pendidikan yang tak pantas dihormati.

Bukan tanpa alasan, Riezky memberikan tudingan itu sambil menayangkan sebuah berita yang berisikan tentang seorang murid yang menceritakan adanya dugaan penyalahgunaan dana PIP di sekolah kepada Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

TikTokers yang kerap dipanggil Iky ini sontak memberikan label bahwa semua guru adalah pelaku korupsi dan tak perlu dihormati. Riezky juga menyinggung bahwa secara tidak langsung semua guru telah menyiksa para orang tua murid lantaran dimintai dana untuk keperluan sekolah.

Menurut Riezky, dana untuk pembangunan, LKS, maupun uang gedung sudah menjadi tanggungan pemerintah. Sehingga para guru seharusnya tidak melakukan hal demikian. Ia juga menyoroti sekolah negeri yang seharusnya gratis tanpa dipungut biaya sepeserpun.

Bahkan, TikTokers Riezky Kabah ini juga sampai menyebut guru lebih pantas disebut sebagai pemalak, pemeras, dan koruptor, meskipun belum ada bukti valid dari berbagai tudingan yang diungkapkan Riezky.

Respons Keras dari Guru dan Warganet

Video unggahan TikTokers @riezky.kabah soal tudingan terhadap semua guru sebagai koruptor ini sontak menuai reaksi keras dari warganet, terutama dari kalangan guru.

Salah satu pemilik akun TikTok @heruse_95 yang merupakan seorang guru, memberikan tanggapan keras dan membantah semua tudingan yang diungkapkan Riezky Kabah.

Lewat unggahan di akun TikTok pribadinya, sosok yang disebut Pak Heru itu terlihat kesal karena ungkapan Riezky Kabah yang seolah melabeli semua guru adalah koruptor dan penjahat.

Pak Heru menjelaskan mengenai alasan kenapa ada guru bisa membeli rumah bahkan pergi ke luar negeri untuk sekadar liburan atau jalan-jalan. Menurutnya, dana itu bisa didapatkan karena guru memiliki Surat Keterangan (SK) yang dapat digadaikan ke bank tanpa jaminan. Bahkan dengan menggadaikan SK tersebut juga guru bisa meminjam uang dalam jumlah besar.

Pak Heru ini juga menyebut bahwa konten Riezky Kabah itu bisa menyesatkan dan menggiring opini publik pada hal-hal yang belum jelas bukti atau faktanya. Ia juga menyebut konten tersebut dapat masuk ranah hukum lantaran berisi tuduhan tanpa bukti jelas.

Guru ini juga tidak menampik bahwa memang ada oknum guru yang melakukan praktik tersebut, namun itu bukan berarti dilakukan oleh semua guru.

Usai mendapat banyak hujatan dan komentar negatif, akhirnya TikTokers Riezky Kabah memberikan klarifikasi permintaan maaf kepada publik.

Baca juga artikel terkait VIRAL atau tulisan lainnya dari Imanudin Abdurohman

tirto.id - Aktual dan Tren
Penulis: Imanudin Abdurohman
Editor: Imanudin Abdurohman & Dipna Videlia Putsanra