tirto.id - Situs resmi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) hingga kini masih down, belum bisa diakses. Sebelumnya website tersebut diretas dengan pernyataan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah mati, Minggu (22/9/2019).
Pada petang hari, sekitar pukul 18.00, situsweb resmi Kemendagri hanya muncul tulisan berwarna hijau dan merah saat dibuka. Dalam salah satu foto yang diunggah, terdapat nisan bertuliskan: RIP KPK 2002-2019. Foto itu merupakan potongan peristiwa saat aksi teatrikal upacara pemakaman KPK, Selasa (17/9/2019).
"Kau itu pemimpin, yang gaji kau itu kami (rakyat), seharusnya kau menuruti apa keinginan kami, bukan keinginan mereka yang berdasi. Suara rakyat kau batasi, semua kau anggap makar dan diskriminalisasi, kau hanyalah boneka yang diikat tali, tak lebih dari sebuah komedi," tulis hacker yang menamakan diri sebagai Security007.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengaku telah mengetahui adanya peretasan itu. Ia tengah berkoordinasi dengan Pusat Data dan Informasi Sekretariat Jenderal Pengelola Aplikasi atau Teknologi Website.
"Untuk konten isi website humas puspen kami koordinasi dengan Kominfo, BSSN dan Siber Polri," kata Tjahjo dalam keterangan tertulisnya kepada awak media, Minggu (22/9/2019).
Penulis: Bayu Septianto
Editor: Dieqy Hasbi Widhana