Menuju konten utama
Pandemi COVID-19

Update COVID-19 Indonesia 15 Juli 2022: Positif 3.331, Meninggal 6

Kasus aktif per hari ini, Jumat (15/7/2022) tercatat sebanyak 24.973 kasus.

Update COVID-19 Indonesia 15 Juli 2022: Positif 3.331, Meninggal 6
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 Sinovac kepada seorang warga saat vaksinasi Presisi di terowongan Jalan Kendal, Jakarta, Jumat (30/7/2021). ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/wsj.

tirto.id - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 mengumumkan penambahan kasus sebanyak 3.331 pada Jumat (15/7/2022). Jumlah ini lebih sedikit dari hari sebelumnya yaitu 3.584. Total angka COVID-19 sejak 2 Maret 2020 hingga saat ini secara kumulatif sebanyak 6.127.084.

Kasus aktif mengalami kenaikan sebanyak 483. Kenaikan ini lebih sedikit dari hari sebelumnya yaitu 703. Secara kumulatif, kasus aktif hari ini sebanyak 24.973.

Sementara, kasus kematian akibat COVID-19 bertambah 6. Jumlah penambahan ini lebih sedikit dari hari sebelumnya yaitu 9. Secara kumulatif total kematian akibat COVID-19 sebanyak 156.833.

Angka kesembuhan hari ini juga bertambah, yaitu 2.842. Jumlah penambahan ini lebih sedikit dari hari sebelumnya yaitu 2.872. Sehingga total kumulatif kesembuhan sebanyak 5.945.278.

Jumlah spesimen yang diperiksa hari ini sebanyak 83.417. Spesimen tersebut terdiri atas RT-PCR: 24.494, TCM: 121, dan Antigen: 58.802.

Adapun laporan provinsi dengan kasus penambahan COVID-19 tertinggi ada di DKI Jakarta yaitu 1.613, diikuti Jawa Barat 660, Banten 460, Jawa Timur 194, dan Bali 120.

Penambahan vaksinasi dosis pertama sebanyak 59.646, sehingga total kumulatif sebanyak 201.892.085. Penambahan vaksinasi dosis kedua sebanyak 82.305, sehingga total kumulatif sebanyak 169.505.540.

Penambahan vaksinasi dosis ketiga sebanyak 476.917, sehingga total kumulatif sebanyak 52.718.947. Pemerintah menargetkan sasaran vaksinasi COVID-19 sebanyak 208.265.720.

Baca juga artikel terkait UPDATE CORONA atau tulisan lainnya dari Farid Nurhakim

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Farid Nurhakim
Penulis: Farid Nurhakim
Editor: Restu Diantina Putri