tirto.id - Kasus positif COVID-19 di Indonesia menjadi 121.226 orang per 7 Agustus 2020. Rinciannya 38.076 pasien dalam perawatan, 77.557 orang sembuh, dan 5.593 meninggal dunia. Sementara kasus suspek tercatat 80.200 orang, turun dibandingkan sehari sebelumnya, yaitu 91.219 kasus.
Jumlah tersebut berdasarkan data yang masuk ke pemerintah pusat secara bertahap hingga Jumat siang, baik melalui tes real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) maupun Tes Cepat Molekuler (TCM).
Per hari ini terdapat 30.159 spesimen yang diperiksa. Dari pemeriksaan itu, ada penambahan kasus baru sebanyak 2.473 orang, sehingga total menjadi 121.226 kasus. Sementara kasus sembuh bertambah 1.921 dan meninggal bertambah 72 orang.
Jika diperinci, maka DKI Jakarta menjadi provinsi dengan kasus baru terbanyak per hari ini, yaitu 665 orang dan sembuh 195 pasien. Dengan penambahan kasus baru ini, DKI tercatat sebagai provinsi tertinggi secara nasional, yaitu 24.601 kasus, sementara Jatim tercatat 24.493 orang.
Posisi kedua penambahan kasus baru per hari ini adalah Jawa Timur, yaitu 378 kasus positif baru dan sembuh bertambah 489 pasien. Sementara posisi ketiga ditempati Jawa Tengah dengan kasus anyar 232 orang dan sembuh 194 kasus.
Sumatra Utara menempati urutan ketiga kasus baru, yaitu 216 orang dan sembuh 52 kasus. Sedangkan Jawa Barat ada penambahan kasus baru sebanyak 152 orang dan sembuh 63 kasus.
Beberapa provinsi yang penambahannya cukup tinggi, antara lain: Kalimantan Timur (98 kasus), Su;awesi Selatan (88), Maluku (71 orang), Kalimantan Selatan (57), Aceh (53), Papua Barat (44), Sumatra Barat (41), Bali (38), Gorontalo (38), Kalimantan Tengah 37 orang, Riau (35), Banten (34), Maluku Utara (31), Sulawesi Tenggara (27), Papua (23), Sumatra Selatan (31), DIY 19 kasus, Sulawesi Utara (18), Kepulauan Riau (17), NTB (15), dan Jambi (12).
Per hari ini, ada tiga provinsi yang tidak melaporkan kasus baru sama sekali, yaitu: Bengkulu, Kalimantan Utara, dan Nusa Tenggara Timur. Sementara 8 provinsi tercatat ada penambahan kasus baru di bawah 10 orang.
Editor: Zakki Amali