tirto.id - Lari merupakan salah satu jenis olahraga yang mudah dilakukan. Selain tidak menutut banyak peralatan, waktu untuk melakukannya pun tergantung pada individu masing-masing. Bisa saja dilakukan dalam waktu yang singkat atau lama tergantung kebutuhan dan keinginan.
Di sisi lain, olahraga lari juga tidak membutuhkan banyak biaya seperti olahraga jenis lainnya. Bila dilakukan dengan tepat dan teratur, lari juga bisa menjadi olahraga yang menghasilkan pembakaran kalori paling banyak.
Berikut tips yang bisa dicoba jika ingin memulai rutinitas lari, seperti dilansir dari laman Runner's World di antaranya:
1. Buat Tujuan sebagai Motivasi
Tahapan yang harus dilakukan untuk membuat termotivasi yaitu:
- Buat rencana berlari
- Teratur menjalaninya
- Hargai diri dengan penghargaan
- Bangun sistem pendukung
2. Fokuskan Tujuan Lari Anda
Latihan yang baik adalah latihan yang dilakukan secara konsisten. Apabila Anda sudah membuat rencana dan ingin menjadikannya sebagai kebiasaan, buatlah kegiatan tersebut menjadi teratur.
Apabila Anda belum bisa mencapai tujuan, tetaplah begerak untuk menjaga kestabilan pergerakan otot agar tidak terhenti. Kegiatan tersebut bisa diawali dengan berjalan cepat untuk kemudian mendorongnya pada kebiasaan berlari.
3. Mulai berlari
Kebiasaan tetap bergerak seperti pada poin dua akan membuat Anda siap untuk berlari. Hal ini akan menjadi baik karena Anda akan bergerak lebih cepat, Anda akan menempuh jarak yang lebih jauh tanpa menambahkan waktu latihan ke jadwal Anda.
4. Menjalankan lari non-stop
Ketika tubuh sudah terbiasa melakukan kegiatan berlari, secara otomatis Anda akan menghilangkan proses istirahat seperti jalan kaki dalam tiap lari yang dilakukan.
Kebiasaan ini akan membawa Anda untuk berlari terus menerus. Setiap lari harus dilakukan dengan kecepatan yang sama. Jika Anda terengah-engah, cobalah memperlambat dengan gerakan tetap berlari namun memperlambat tempo.
5. Berlari lebih lama
Anda dapat melakukan atau memenuhi tujuan ini dengan mulai menambah porsi lari menjadi lebih banyak dari jadwal yang sudah dibuat sebelumnya. Hal ini dilakukan untuk tetap menjaga kekuatan berlari Anda.
6. Lari lebih cepat
Pada tahap ini, Anda sudah memasuki kebiasaan lari yang lebih baik. Menjaga diri agar tetap melakukannya juga akan mendorong kemampuan Anda untuk dapat berlari dengan waktu yang lebih cepat.
Cobalah untuk memulai uji kemampuan waktu berlari Anda. Hal ini dapat dilakukan karena kebiasaan otot yang sudah dilatih untuk tetap berlari.
Apabila Anda sudah menjalankan berbagai panduan yang diberikan, lari akan memberikan Anda keuntungan seperti yang dilansir dari Healthline:
- Mengurangi risiko kematian akibat serangan jantung atau stroke
- Mengurangi risiko penyakit kardiovaskular
- Risiko lebih rendah terkena kanker
- Risiko lebih rendah terkena penyakit neurologis seperti penyakit Alzheimer dan Parkinson
Penulis: Cornelia Agata Wiji Setianingrum
Editor: Alexander Haryanto