Tips Agar Anak Mau Minum Air Putih Sesuai Kebutuhannya

tirto.id - Memenuhi kebutuhan air atau cairan pada anak-anak terkadang sulit, karena tidak semua anak mau minum air putih dengan jumlah ideal.

Padahal tubuh harus selalu terhidrasi dengan baik karena cairan adalah komponen penting pada tubuh manusia.

Cairan membantu sirkulasi berbagai zat penting, membantu menjaga fungsi kognitif berjalan baik, menjaga kesehatan tulang, menjaga suhu tubuh, menurunkan berat badan, metabolisme, dan lain-lain.

Karena itu menjaga asupan cairan pada anak-anak agar tetap sesuai kebutuhan tubuhnya merupakan salah satu hal yang penting dilakukan, agar tidak mengalami dehidrasi.

Jumlah Asupan Cairan yang Disarankan Bagi Anak

Laman Instagram Dinkes DKI Jakarta menulis, cairan yang diasup anak-anak tidak selalu harus air putih, sebab bisa juga dalam bentuk susu atau jus buah.

Berikut ini jumlah asupan cairan yang disarankan bagi anak-anak dan balita:

• ASI: Untuk usia 0 – 6 bulan

• Cairan 800 ml/hari setara 3 gelas air: Untuk usia 7 – 12 bulan

• Cairan 1300 ml/hari setara 5 gelas air: Untuk usia 1 – 3 tahun

• Cairan 1700 ml/hari setara 6 gelas air: Untuk usia 4 – 8 tahun

Sementara itu, laman Very Well Family juga menuliskan saran jumlah asupan cairan yang perlu dipenuhi pada usia kanak-kanak dan balita.

Walau kebutuhan cairan tersebut dapat bervariasi berdasar tinggi dan berat badan anak, jenis kelamin serta tingkat aktivitas, juga kondisi cuaca, namun secara umum acuannya adalah seperti berikut:

• Usia 4 – 8 tahun: butuh sekira 7 gelas air/hari

• Usia 9 – 13 tahun (perempuan): butuh 9 gelas air/hari

• Usia 10 tahun (laki-laki): butuh 10 gelas/hari

• Usia 14 – 18 tahun: butuh sekira 10 gelas (wanita) dan 14 gelas (laki-laki).

Memang tampaknya sangat banyak, namun ingat bahwa itu adalah jumlah total cairan yang direkomendasikan termasuk dari berbagai sumber misalnya makanan (sayur, sup) buah, dan minuman lain yang mereka konsumsi, tidak hanya air putih.

Sebagian anak bisa minum kurang dari jumlah tersebut sesuai aktifitasnya. Untuk melihat apakah kebutuhan cairannya sudah ideal, cek warna urine anak. Jika bening atau sedikit kuning maka ia sudah cukup terhidrasi.

Tips Agar Anak Mau Cukup Minum

Sebagian anak cukup sulit untuk mengonsumsi cairan sesuai yang dibutuhkannya. Karena itu Web MDmemberi sejumlah tips yang dapat diterapkan seperti berikut ini:

1. Berikan variasi minuman yang anak sukai dengan tambahan rasa. Misalnya memberi perasan jeruk, es batu, atau sedikit soda/karbonasi. Soda atau air karbonasi tidak selalu berbahaya, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah terbatas.

2. Beri botol yang lucu dan unik pada sediaan minuman anak. Sajikan minuman dalam botol-botol yang unik dan lucu dan disukai anak-anak.

3. Buat es batu karakter dengan cetakan. Tambahkan es batu tersebut pada minuman anak dengan tambahan buah potong di dalamnya, atau daun mint dan jus buah segar.

4. Buah juga mengandung cairan yang dapat menambah hidrasi. Jangan lupa beri anak buah-buahan yang mereka sukai, misal semangka, jeruk, pear dan anggur yang banyak mengandung cairan.

5. Sedotan unik juga jadi salah satu hal yang mampu menambah semangat anak untuk minum.

Selain tips-tips di atas, yang paling terpenting adalah orang tua harus mengajarkan anak terbiasa minum air putih sejak dini, agar mereka tetap terhidrasi sesuai dengan kebutuhannya.

Berikan juga anak-anak bekal air putih di botol, baik saat di sekolah, maupun saat sedang bermain atau berkegiatan di luar rumah. Dengan menerapkan kebiasaan itu, anak-anak akan lebih mudah minum air putih.