tirto.id - Pendaftaran untuk menjadi Polwan (Polisi Wanita) Kepolisian Republik Indonesia 2024 menawarkan beberapa jalur seleksi yang berbeda.
Pertama, melalui jalur Taruna Akpol, yang merupakan opsi bagi calon perwira Polri yang mana para peserta akan mendapatkan pangkat IPDA (Inspektur Polisi Dua) setelah lulus dan mengemban tugas kepemimpinan serta manajemen di kepolisian.
Kedua, jalur SIPSS (Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana) yang juga menjadi opsi bagi calon perwira Polri yang proses seleksinya meliputi tes tertulis, tes kesehatan, tes jasmani, psikotes, dan wawancara.
Terakhir, jalur Bintara Polri yang menawarkan kesempatan bagi calon Polwan dengan pangkat atau jabatan di tingkat menengah dalam kepolisian Republik Indonesia.
Setelah lolos seleksi, calon Polwan akan mengikuti pendidikan selama sekitar 5 bulan di SPN masing-masing Polda, Pusdik, atau Sepolwan, dan akan diberi pangkat Bripda (Brigadir Polisi Dua) setelah menyelesaikan pendidikan.
Syarat untuk Menjadi Polwan
Adapun syarat untuk menjadi Polwan adalah sebagai berikut:
Syarat Umum
- Warga Negara Indonesia (WNI).
- Beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa.
- Berusia minimal 18 tahun & maksimal 21 tahun.
- Sehat jasmani dan rohani, dibuktikan dengan surat dari RSUD daerah tempat tinggal beserta surat bebas narkoba.
- Taat terhadap hukum berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Negara Republik Indonesia 1945.
- Tidak bertato, tindik, dan lainnya.
- Tidak pernah melakukan tindak kejahatan atau pidana, dibuktikan dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).
- Memiliki integritas, berkelakuan baik, jujur & adil.
- Melewati tes fisik dan mental.
- Pendidikan terendah minimal SMA/SMK sederajat.
- Lulusan SMK/SMA sederajat melampirkan ijazah dan nilai gabungan rata-rata minimal 70.00.
- Bagi pemilik ijazah luar negeri harus mendapatkan penyetaraan dari Kemendikbud.
- Belum pernah menikah atau hamil serta siap tidak menikah saat menjalani proses pendidikan.
- Siap dan bersedia menjalani ikatan dinas selama 10 tahun dan memperoleh persetujuan orang tua.
- Sudah berdomisili minimal 2 tahun sesuai dengan KTP ataupun KK di polda tempat mendaftar.
- Siap dan bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI.
Syarat Fisik
- Tinggi minimal 163 cm dengan berat badan ideal 53 kg.
- Memiliki gigi yang rapi dengan jumlah gigi sebanyak 28 gigi dan tidak kehilangan gigi depan.
- Mata tidak minus, tidak buta warna, atau memiliki mata yang baik.
- Syarat Khusus untuk Polwan Berhijab:
- Menggunakan jilbab/hijab polos tanpa emblem.
- Warna jilbab/hijab sesuai dengan ketentuan untuk dinas atau kegiatan tertentu.
- Sepatu & kaos kaki warna hitam.
- Sepatu dinas warna putih, kaos kaki putih, dan celana panjang (tidak boleh menggunakan rok).
Berapa Batas Usia Daftar Polwan?
Terdapat beberapa kategori dan batas umur masuk yang berbeda-beda. Berikut adalah batas umur masuk untuk beberapa kategori di Polri:
Bintara Polri
- Lulusan SMA/sederajat usia minimal 17 tahun 6 bulan dan maksimal 21 tahun.
- Lulusan D-III usia maksimal 24 tahun.
- Lulusan D-IV/S-I usia maksimal 25 tahun.
Tamtama Polri
Lulusan SMA/sederajat, umur minimal 17 tahun 8 bulan dan maksimal 22 tahun.SIPSS Polri
Umur maksimal berbeda-beda tergantung pada tingkat pendidikan:- Maksimal 33 tahun untuk S-2 Profesi dan S-1/S-2 berkompetensi penerbang.
- Maksimal 29 tahun untuk S-1 Profesi.
- Maksimal 26 tahun untuk S-1/D-IV.
Lulusan SMA/sederajat, umur minimal 16 tahun dan maksimal 21 tahun.
Penulis: Fajri Ramdhan