Menuju konten utama

Sumsel Akan Kembangkan Wisata Olahraga Berstandar Internasio

Ketua Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sumatera Selatan (Sumsel) Dr Ekowati Retnaningsih, mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel akan mengembangkan wisata berstandar internasional dengan daya tarik utama wisata olahraga.

Sumsel Akan Kembangkan Wisata Olahraga Berstandar Internasio
Danau ski air di Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatra Selatan. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/kye/16

tirto.id - Ketua Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sumatera Selatan (Sumsel) Dr Ekowati Retnaningsih, mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel akan mengembangkan wisata berstandar internasional dengan daya tarik utama wisata olahraga.

“Rencana pembangunan pariwisata berstandar internasional itu sesuai dengan Nawa Cita presiden,” kata Retna, dalam acara musyawarah perencanaan pembangunan rencana kerja pembangunan daerah di Palembang, Selasa, (12/4/2016).

Retna menerangkan musyawarah perencanaan pembangunan rencana kerja pembangunan daerah yang dilaksanakan hari ini memiliki tujuan untuk menyamakan visi dan misi pembangunan daerah, utamanya di sektor pariwisata. Selain itu, Retna mengharapkan setiap satuan kerja perangkat daerah menyusun rencana kerja sebagai penjabaran rencana strategis terutama di bidang wisata.

“Pelaksanaan pembangunan pendekatan dari bawah ke atas atau mulai desa, kecamatan hingga provinsi,” ujar Retna.

Musyawarah perencanaan pembangunan rencana kerja pembangunan daerah ini dihadiri pula oleh Menteri Pariwisata, Arief Yahya. Pada saat sambutan, Menteri Arief Yahya menyampaikan harapan agar dapat memberikan masukan tentang pembangunan di daerah Sumsel.

Dalam kesempatan itu, Menteri Pariwisata menyarankan model daya tarik utama wisata Sumsel berupa wisata olahraga karena Sumsel sukses menjadi tuan rumah dalam berbagai kegiatan olahraga internasional.

Sumsel juga memiliki tempat olahraga terpadu berupa Jakabaring Palembang, maka wajar bila Sumsel menjadi tempat wisata olahraga.

(ANT)

Baca juga artikel terkait ARIEF YAHYA atau tulisan lainnya

Reporter: Mutaya Saroh