Menuju konten utama

Soal Usulan Nama JIS Ganti MH Thamrin, Anies: Belum Tentu Disetujui

Anies Baswedan menerima usulan nama Jakarta International Stadium (JIS) diganti menjadi Stadion Muhammad Husni (MH) Thamrin.

Soal Usulan Nama JIS Ganti MH Thamrin, Anies: Belum Tentu Disetujui
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berpose di dekat trofi sebelum pertandingan Barcelona U-18 melawan Atletico Madrid U-18 pada final International Youth Championship 2021 di Jakarta International Stadium, Jakarta, Selasa (19/4/2022). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/nym.

tirto.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerima petisi dan berkas soal usulan nama Jakarta International Stadium (JIS) diganti menjadi Stadion Muhammad Husni (MH) Thamrin.

Petisi tersebut diserahkan oleh sejarawan JJ Rizal kepada Anies usai Upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-495 DKI di kawasan Monas, Jakarta Pusat.

"Makasih ya, belum tentu disetujui ya. Diterima dulu," kata Anies, Rabu (22/6/2022).

Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria yang saat itu mendampingi Anies mengatakan akan menampung aspirasi tersebut. "Pokoknya ditampung," kata Riza.

Usai memberikan petisi, JJ Riza meminta Anies untuk menampung usulan tersebut. "Ditampung ya pak Anies aspirasinya," ucapnya.

Membalas pernyataan JJ Riza, Anies pun mengatakan akan menampung usulan pergantian nama JIS menjadi Stadion MH Thamrin.

"Pasti ditampung. Setuju atau tidak, nanti pertimbangannya lain," tuturnya.

Sejarawan JJ Rizal mengungkapkan alasan dirinya mendorong pergantian nama Jakarta International Stadium (JIS), di Jakarta Utara, menjadi Stadion MH Thamrin.

Menurut Rizal, banyak pahlawan di Indonesia yang menyukai olahraga sepakbola. Namun, hanya MH Thamrin yang memiliki visi memajukan sepakbola Tanah Air.

"Selain gibol [Gila bola], dia juga punya visi persepakbolaan di Indonesia. Saya temukan datanya hanya Muhammad Husni Thamrin," kata Rizal dalam konferensi pers virtual, Senin (20/6/2022).

Baca juga artikel terkait STADION JIS atau tulisan lainnya dari Riyan Setiawan

tirto.id - Olahraga
Reporter: Riyan Setiawan
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Gilang Ramadhan