tirto.id - Pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden akan segera memasuki batas akhir. KPU menetapkan Jumat, 10 Agustus 2018 sebagai batas akhir pendaftaran capres-cawapres, yang akan berkontestasi pada 2019.
Menjelang berakhirnya masa pendaftaran, situasi politik di Indonesia berjalan sangat dinamis. Pertemuan-pertemuan para petinggi parpol terus digelar, untuk lobi-lobi sebelum memutuskan nama capres/cawapres.
Prabowo Subianto yang merupakan calon presiden dari Partai Gerinda secara aktif melakukan serangkaian pertemuan dengan para petinggi Parpol. Prabowo sebelumnya sempat melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. Ia juga melakukan serangkaian pertemuan dengan petinggi PKS. Namun, hingga Kamis (9/8/2018) dini hari, siapa pendamping Prabowo belum diketahui.
Sementara Joko Widodo yang merupakan petahana, sudah jauh-jauh hari melakukan pertemuan dengan petinggi parpol pengusungnya. Pada 23 Juli, Jokowi pertemu dengan Megawati Soekarnoputri (PDIP), Surya Paloh (NasDem), Airlangga Hartarto (Golkar), Romahurmuziy (PPP), Muhaimin Iskandar (PKB), dan Oesman Sapta Odang (Hanura). Namun, sejauh ini Jokowi belum mengumumkan siapa yang akan mendampinginya sebagai cawapres.
Timeline Kronologi
Deklarasi di Kertanegara: Prabowo-Sandiaga Tantang Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019
Hadir dalam konfrensi pers itu Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Presiden PKS Sohibul Iman, dan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Aljufri.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo telah memutuskan Ma'ruf Amin menjadi cawapresnya di Pilpres 2019. Pengumuman itu disampaikan Jokowi di Restoran Plataran Menteng, Jakarta Pusat. Jokowi mengatakan keputusan menjadi Ma'ruf Amin sebagai cawapres telah mendapat persetujuan sembilan partai politik pendukungnya di Pilpres 2019.
"Setelah perenungan mendalam dengan mendengar masukan elemen masyarakat seperti saya sebutkan tadi dan telah mendapat persetujuan dari koalisi Indonesia Kerja, yang mendampingi saya sebagai cawapres saya periode 2014-2019 Prof Dr Ma'ruf Amin," kata Jokowi.
Ma'ruf Amin dalam pernyataan pers pertamanya menyampaikan sebagai calon wakil presiden (cawapres) Jokowi di kantor pusat PBNU di Jalan Kramat Raya No. 164, RT. 7/RW. 2, Kenari, Senen, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10430.
Ma'ruf mengatakan keputusan Jokowi menjadikannya cawapres merupakan bentuk penghargaan terhadap ulama dan Nahdlatul Ulama (NU). Ia meminta para ulama dan warga NU menghargai keputusan Jokowi dengan cara mendukung di Pilpres 2019. "Jadi Jokowi benar-benar memilih ulama sehingga saya jadi cawapres," kata Ma'ruf.
"Artinya Pak Jokowi hargai ulama, hargai NU. Ini luar biasa. Harus dibalas oleh ulama dengan mendukung beliau."
Dalam konferensi pers ini hadir Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Ketua Umum PBNU Said Aqi Siradj.
Sandiaga Kembali ke Kertanegara Tanpa Pernyataan ke Wartawan
Andi Arief: Hingga 22:30 Demokrat Masih Tolak Sandiaga sebagai Cawapres
Pernyataan Andi disampaikan dalam akun twitternya @AndiArief__: "1. Sikap Partai Demokrat sampai pk 22.30 malam ini adalah menolak pencawapresan Sandi Uno karena melanggar etik koalisi berasal dari partai gerindra sama dengan Capres Prabowo dan belum menerima alasan Prabowo tidak menunjuk AHY karena PAN dan PKS menolak."
Prabowo Kembali ke Kertanegara
Prabowo Meninggalkan Kediaman SBY
Hasil Rakernas PAN: Prabowo Capres, Zulkifli dan Somad Cawapres
Amien Rais Tiba di Kediaman Prabowo
Sandiaga Uno Meninggalkan Rumah Prabowo
Sejumlah pengurus DPP PKS justru masih ada di Kertanegara, seperti Presiden PKS Sohibil Imam dan Al Muzammil Yusuf dan Musatafa Kamal. Sohibul tiba di Kertanegara pada pukul 20.20.
Ketua DPP Gerindra: Prabowo ke Kuningan untuk Menjemput SBY
"Mudah-mudahan mau [dijemput]," kata Prabowo kepada Tirto.
Prabowo meninggalkan Kertanegara pada pukul 21.11 dan tiba di Mega Kuningan pada pukul 21.20. Tidak lama setelah Prabowo meninggalkan Kertanegara untuk menemui SBY, sejumlah pengurus teras DPP PKS malah memasuki kediaman Prabowo.
Prabowo Tiba di Kediaman SBY di Mega Kuningan
Pengurus DPP PKS Tiba di Kediaman Prabowo
Tuan rumah Prabowo Subianto sendiri malah tidak ada di Kertanegara. Prabowo meninggalkan kediamannya pada pukul 21.11.
Sekjen Hasto Kristiyanto Keluar dari Rumah Megawati
Prabowo Meninggalkan Kertanegara, untuk Menemui SBY?
Rahmawati Sukarnoputri Meninggalkan Rumah Prabowo
Andi Arief Menyebut Prabowo sebagai Jenderal Kardus
Berikut beberapa cuitan Andi Arief:
Prabowo ternyata kardus, malam ini kami menolak kedatangannya ke kuningan. Bahkan keinginan dia menjelaskan lewat surat sudah tak perlu lagi. Prabowo lebih menghargai uang ketimbang perjuangan. Jendral kardus.
Jenderal Kardus punya kualitas buruk, kemarin sore bertemu Ketum Demokrat dengan janji manis perjuangan. Belum dua puluh empat jam mentalnya jatuh ditubruk uang sandi uno untuk mengentertain PAN dan PKS.
Partai Demokrat tidak alami kecocokan karena Prabowo dalam menentukan cawapresnya dengan menunjuk orang yang mampu membayar PKS dan PAN. Ini bukan DNA kami.
Saat dikonfirmasi, Andi Arief justru menuding Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno membayar PKS, PAN dan Gerindra sebesar Rp500 miliar untuk mendapatkan jatah cawapres pendamping Prabowo.
"Di luar dugaan kami ternyata Prabowo mementingkan uang ketimbang jalan perjuangan yang benar. Sandi Uno yang sanggup membayar PAN dan PKS masing-masing 500 miliar menjadi pilihannya untuk cawapres," kata Andi saat dihubungi, Rabu (8/8/2018) malam.
Hanafi Rais Tiba di Rakernas PAN & Langsung Berbicara Khusus dengan Zulkifli
Ketua DPP PAN: Rakernas Belum Hasilkan Keputusan Soal Koalisi
"Saya masih di dalam ruangan rapat. Masih Rakernas. Belum. Belum (ada keputusan)," kata Yandri saat dihubungi Tirto.
Sandiaga Uno Tiba di Kediaman Prabowo di Kertanegara
Karpet Merah Mulai Digelar di Halaman Rumah Prabowo
Sebelumnya beberapa petinggi Partai Gerindra mengatakan malam ini akan dilaksanakan deklarasi pencapresan Prabowo. Baik Habiburrokhman maupun Riza Patria, keduanya pengurus teras DPP Gerindra, menyatakan bahwa Sandiaga akan diumumkan sebagai cawapres Prabowo.
PKS Tetap Dukung Prabowo, Berharap Salim Segaf Jadi Cawapres
Sandiaga Tiba di Kediaman Prabowo: Pak Jokowi dan Pak Ma'ruf Selamat
Ma'ruf Amin Usai Dipilih Jadi Cawapres: Jokowi Hargai Ulama dan NU
Ma'ruf mengatakan keputusan Jokowi menjadikannya cawapres merupakan bentuk penghargaan terhadap ulama dan Nahdlatul Ulama (NU). Ia meminta para ulama dan warga NU menghargai keputusan Jokowi dengan cara mendukung di Pilpres 2019. "Jadi Jokowi benar-benar memilih ulama sehingga saya jadi cawapres," kata Ma'ruf.
"Artinya Pak Jokowi hargai ulama, hargai NU. Ini luar biasa. Harus dibalas oleh ulama dengan mendukung beliau."
Dalam konfrensi pers ini hadir Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Ketua Umum PBNU Said Aqi Siradj.
Hatta Rajasa Tiba di Kediaman SBY
Habiburokhman Bantah Deklarasi Prabowo Tertahan Tekanan GNPF
"Enggak ada. Semua sudah sepakat, kok. Saya barusan 5 menit lalu keluar dari Kertanegara," kata Habiburokhman kepada Tirto.
Saat dipastikan apakah kesepakatan itu jatuh kepada Sandiaga Uno, Habiburokhman membenarkannya.
"Betul, Sandiaga. Ini nunggu dia dari Balaikota," pungkasnya.
Ketua DPP Gerindra: Malam Ini Deklarasi, Sandiaga Cawapres
"Tapi [deklarasi] pasti malam ini," kata Riza kepada Tirto.
Saat ditanya apakah Sandiaga Uno yang akan menjadi cawapres, Riza membenarkan.
"Tidak berubah. Insya Allah, iya [Sandiaga]," katanya.
Riza mengaku Prabowo tidak hanya menunggu kedatangan Sandiaga dari Balaikota, melainkan juga menunggu kedatangan partai-partai koalisi.
"Ini sedang nunggu [kedatangan] partai juga," ujarnya.
Saat ditanya apakah koalisi terdiri atas Gerindra, PKS, PAN dan Demokrat, Riza hanya menjawab: "Insyaallah."
Ulama GNPF Sodorkan Nama Aa Gym & Arifin Ilham Jadi Cawapres Prabowo
Ia mengatakan jika Abdul Somad dan Salim Segaf yang direkomendasikan forum Ijtimak GNPF Ulama menjadi cawapres tidak dipilih Prabowo maka para ulama menyodorkan sosok Abdullah Gymnastiar dan Arifin Ilham sebagai cawapres alternatif Prabowo.
"Tetap ingin [cawapres] ijtimak ulama. Kalau tidak diterima Pak Prabowo kami nanti akan ijtima ulama lagi. Calon alternatif ulama ada Aa Gym dan Arifin Ilham," kata Yusuf.
Ia juga mengatakan pihaknya tidak ingin melihat Prabowo kembali kalah.
"Kami sayang sama pak prabowo. Jangan sampai kalah 3 kali bahkan 4 kali," pungkasnya.
GNPF Ulama Usai Bertemu Prabowo: Jokowi Lebih Cerdas Pilih Cawapres Ulama
Yusuf menilai Prabowo harus memilih figur ulama untuk menjadi cawapres. Sebab jika tidak, maka Jokowi menurutnya lebih cerdas karena memilih Ma'ruf Amin yang merupakan Rais Aam PBNU dan Ketua Umum MUI sebagai cawapres.
Sandiaga Meninggalkan Balaikota DKI Jakarta
Saat ini sedang berlangsung persiapan konferensi pers di kantor DPP PKS di Jl. TB Simatupang, Jakarta Selatan, dan di kediaman Prabowo di Jl. Kertenagera. Dalam 24 jam terakhir nama Sandiaga mencuat ke permukaan sebagai kandidat cawapres Prabowo Subianto.
Jokowi: Saya Memutuskan Ma'ruf Amin Mendampingi Saya Sebagai Cawapres
"Setelah perenungan mendalam dengan mendengar masukan elemen masyarakat seperti saya sebutkan tadi dan telah mendapat persetujuan dari koalisi Indonesia Kerja, yang mendampingi saya sebagai cawapres saya periode 2014-2019 Prof Dr Ma'ruf Amin," kata Jokowi.
Wartawan Diminta Masuk ke Dalam Ruang Deklarasi Cawapres Jokowi
Para tokoh politik yang hadir di antaranya: Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Hanura Osman Sapta Odang, Ketua Umum PSI Grace Natalie, Ketua Umum Perindo Harry Tanoesudibyo, dan Sekjend Nasdem Jhonny G. Plate.
PKS Umumkan Keputusan Pencapresan Pukul 18.30
PKS akan menyampaikan keputusan akhir terkait pencapresan pada 18.30 di DPP PKS, TB Simatupang, Jakarta Selatan.
Rahmawati Sukarnoputri Tiba di Kertanegara
Sekitar pukul 17.41, Prabowo juga baru saja tiba di Kertanegara setelah menemui para pengurus teras DPP PKS.
Jokowi Bersantap dengan Ketum dan Sekjen Partai Koalisi
Megawati dan Surya Paloh duduk mengapit Jokowi di bagian kiri-kanan, sedang Cak Imin duduk paling ujung. OSO sedang bercerita, sedangkan Cak Imin terlihat sibuk bermain gawai.
Prabowo Kembali ke Kartanegara Setelah Bertemu PKS
Salah seorang Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera tidak membantah adanya pertemuan Prabowo dengan DPP PKS. "Saya lagi di jalan, tapi dapat infonya demikian [memang ada pertemuan]," jawab Mardani kepada Tirto.
Mardani tidak menjawab pertanyaan lokasi pertemuan. Dia juga mengatakan bahwa sikap PKS sejauh ini tetap memperjuangkan rekomendasi ijtima ulama yang mengajukan nama Salim Segaf dan Abdul Somad.
Sekjen PKB Mengatakan Ma'ruf Amin Dipilih sebagai Cawapres Jokowi
Hal itu diungkapkan Karding melalui akun Twitter-nya, @Kadir_Karding:
"Rapat antara pak @jokowi dan ketum2 , sekjen partai pendukung memutuskan Prof Dr Kh Ma’ruf amin sebaga calon wapres Pak Jokowi".
Jokowi Tiba di Lokasi Deklarasi Cawapresnya
Di lokasi yang sama juga hadir Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Hanura Osman Sapta Odang, Ketua Umum PSI Grace Natalie, Ketua Umum Perindo Harry Tanoesudibyo, dan Sekjend Nasdem Jhonny G. Plate.
Sekjend PDIP Hasto Kristiyanto sempat menunjukkan secarik kertas yang berisi logo sembilan partai koalisi untuk menunjukkan koalisi masih solid.
Megawati Hadiri Acara Deklarasi Cawapres Jokowi di Restoran Plataran Menteng
Di lokasi yang Sekjend PDIP Hasto Kristiyanto sempat menunjukkan secarik kertas yang berisi logo sembilan partai koalisi untuk menunjukkan koalisi masih solid
Di Lokasi Deklarasi Cawapres Jokowi, Cak Imin" Yang Penting Kita Join Dulu"
Selain Cak Imin hadir juga Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PPP Rommahurmuziy, Ketua Umum Hanura Osman Sapta Odang, Ketua Umum PSI Grace Natalie, Ketua Umum Perindo Harry Tanoesudibyo, dan Sekjend Nasdem Jhonny G. Plate.
Prabowo Tinggalkan Kertanegara untuk Bertemu PKS
Mahfud Klaim Dipilih Jokowi sebagai Cawapres
Menurut Mahfud menjadi cawapres Jokowi merupakan panggilan sejarah. "Soal pikiran saya dengan Pak Jokowi sudah terinteraksi sejak lama karena saya sering bertemu dan diajak bicara. Tapi tidak pernah bicara soal pilpres," ujar Mahfud sesaat sebelum menuju Hotel Plataran Menteng Jakarta Pusat yang akan menjadi tempat deklarasi dirinya menjadi cawapres.
Mupimnas PKB Siapkan 3 Opsi Buat Muhaimin
1. PKB tetap mengusung Cak Imin sebagai cawapres Jokowi.
2. PKB membuka peluang menjadikan mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo sebagai cawapres Cak Imin.
3. Tetap mendukung Jokowi siapapun cawapresnya.
Pertemuan di Kantor PBNU
GNPF Ulama Bantah Sudah Memberi Restu kepada Sandiaga
Beberapa eksponen dari GNPF Ulama ini terlibat dalam mengeluarkan ijtima politik yang merekomendasikan Prabowo Subianto sebagai capres. Mereka juga merekomendasikan nama Salim Segaf dan Abdul Somad sebagai cawapres.
Setengah jam yang lalu, sekitar pukul 15.25, Wakil Ketua DPP Gerindra Ferry Juliantono mengklaim Sandiaga Uno sudah mendapatkan restu dari ijtima ulama GNPF. Ferry mengatakan hal itu di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara.
"Sandiaga hampir cawapres," kata Ferry saat itu.
Rakernas PAN Syaratkan Sandi Jadi Kader Jika Ingin Didukung Sebagai Cawapres
"Kalau Gerindra dengan Gerindra mungkin akan susah begitu ya masyarakat, jadi kita lihat apakah nanti Mas Sandi akan mengundurkan diri dari Gerindra masuk PAN atau bagaimana kita tunggulah," kata Drajad usai Rakernas di Hotel Sultan Jakarta, Kamis (9/8).
Ketum dan Sekjen Koalisi Jokowi Mulai Berkumpul di Menteng
Berdasarkan pantauan, tokoh parpol yang sudah datang adalah Ketum PSI Grace Natalie, Ketum Perindo Harry Tanoe, Sekjen NasDem Jhonny G Plate, Sekjen PKPI Verry Surya, Ketum Hanura Oesman Sapta Odang, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
Zulkifli Hasan Bungkam Saat Meninggalkan Mukernas
Sebelum Zulkifli, Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais sudah lebih dulu meninggalkan Hotel Sultan. Seperti Zulkifli, Amien juga menolak memberikan pernyataan.
Beberapa menit sebelumnya, Waketum PAN Hanafi Rais memberikan pernyatan bahwa Zulkifli Hasan dan Amien Rais tidak dalam posisi berselisih.
"Tidak ada perbedaan pendapat antara Pak Zulhas dan Pak Amien. Tadi di Rakernas sumringah dan mataharinya tetap satu," kata Hanafi di kediaman Prabowo di Kertanegara.
Hanafi juga menegaskan mereka tetap mendorong Zulkifli atau Abdul Somad untuk menjadi cawapres Prabowo.
"[Namun] tadi ada klausul kalau nama cawapres bukan Pak Zulhas dan Pak Somad, maka akan diserahkan ke Ketua Umum PAN untuk melakukan veto mana yang maslahat bagi umat. Kalau memang jatuh pada Mas Sandiaga, ya, kami akan siap dengan konsensus itu," papar putra Amien Rais ini.
Terkait Koalisi, Hanafi Rais: Ketum PAN Punya Hak Veto Memilih
"Tidak ada perbedaan pendapat antara Pak Zulhas dan Pak Amien. Tadi di Rakernas sumringah dan mataharinya tetap satu," kata Hanafi di kediaman Prabowo di Kertanegara.
Hanafi juga menegaskan mereka tetap mendorong Zulkifli atau Abdul Somad untuk menjadi cawapres Prabowo.
"[Namun] tadi ada klausul kalau nama cawapres bukan Pak Zulhas dan Pak Somad, maka akan diserahkan ke Ketua Umum PAN untuk melakukan veto mana yang maslahat bagi umat. Kalau memang jatuh pada Mas Sandiaga, ya, kami akan siap dengan konsensus itu," papar putra Amien Rais ini.
Wakil Ketua Gerindra: Sandiaga Sudah Direstui Ijtima Ulama GNPF
"Sandiaga hampir cawapres," kata Ferry.
Ma'ruf Amin Selesai Bertemu Jokowi dan Meninggalkan Istana
Gerindra: Deklarasi Capres-Cawapres di Rumah Prabowo Pukul 19.00 WIB
Nama Sandiaga Uno hingga saat ini menjadi kandidat kuat bakal cawapres Prabowo. "Deklarasi rencananya jam 19.00 di kediaman Prabowo. Namanya nanti sekalian saat deklarasi,"kata Riza kepada Tirto.
Bantah Andi Arief, Fadli Zon Pastikan Sandiaga Tidak Ingin Jegal Prabowo
Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Andi Arief mengatakan Sandiaga Uno yang merupakan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra sempat berkeinginan menggagalkan pencalonan Prabowo-AHY di Pilpres 2019 menjadi Sandi-AHY. Namun rencana itu tidak diamani Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. Berikut ini pernyataan Andi di akun twitternya @AndiArief__
"Saya tidak kecewa sedikitpun pada pencapresan Prabowo - Sandi Uno. Saya hanya ingin tuit ini didengar Prabowo bahwa orang yang akan menjadi cawapresnya adalab yg dua minggu lalu akan menggulingkannya.," tulis Andi pukul 12:25 WIB.
Suatu hari Utusan Sandi Uno diutus bertenu saya untuk menggulingkan pencalonan Prabowo-AHY menjadi Sandy-AHY, Esoknya saya ditenukan dengan Sandi Uno. Saya sampaikan ke SBY, lalu SBY bilang ; *Saya tak akan pernah khianati Prabowo,* tulis Andi pukul 12: 14 WIB.
Sekjen PKPI: Sore Ini Jokowi Bertemu Seluruh Ketum-Sekjen Partai Koalisi
"Insya Allah telah dijadwalkan pertemuan sore ini pukul 16:00 antara Capres Jokowi dengan Ketum & Sekjen Parpol Koalisi Indonesia Kerja. Tempat dan agenda menyusul," kata Verry kepada Tirto.
Ma'ruf Amin Menemui Jokowi di Istana Merdeka
Zulkifli Hasan dan Amien Rais Tiba di Lokasi Rakernas PAN
PKS: Kami Belum Resmi Dukung Prabowo
Sekjen Nasdem: Besok Jokowi ke KPU dari Gedung Joang atau Tugu Proklamasi
PDIP Bahas Kerjasama Partai Pendukung Jokowi di Kediaman Megawati
"Kami menyiapkan beberapa hal yang sifatnya diperlukan untuk kerjasama dengan seluruh parpol mengingat kami tidak hanya berhenti pada sekedar pencalonan pres dan wapres tapi tata pemerintahan ke depan bagaimana, visi misi, kemudian konfigurasi tata pemerintahan negara agar senapas dengan pancadila, konstitusi," ujar Hasto di kediaman Megawati.
Sandiaga Akui Sudah Berdiskusi dengan Anies Bahas Cawapres
"Sampai saat ini, pukul 12.52," tegasnya di depan Masjid Fatahillah, Balai Kota.
Andi Arief: Sampai Detik Demokrat Masih dalam Barisan Koalisi Prabowo
"Meski Partai demokrat merasa ada jalan salah yang ditempuh Prabowo dalam memimpin koalisi ini, namun sampai siang ini kami masih berada dalam barisan koalisinya. Sampai detik ini."
Ketua Dewan Pertimbangan Partai Demokrat Amir Syamsuddin tiba di rumah SBY pada 12.15. Ia menyebutkan ada "rapat darurat". Rapat dipastikan mengenai posisi Demokrat dalam koalisi Pilpres 2019.
Rapat ini diikuti oleh para pejabat partai. Lima menit setelah kedatangan Amir, Waketum Demokrat Syarief Hasan datang. Rapat juga dihadiri Andi Mallarangeng yang datang pukul 12.05.
Demokrat Gelar Rapat Darurat di Kediaman SBY
Rapat ini diikuti oleh para pejabat partai. Lima menit setelah kedatangan Amir, Waketum Demokrat Syarief Hasan datang. Rapat juga dihadiri Andi Mallarangeng yang datang pukul 12.05.
Andi Arief Demokrat: Sandiga Pernah Ingin Gagalkan Pencalonan Prabowo-AHY
"Saya tidak kecewa sedikitpun pada pencapresan Prabowo - Sandi Uno. Saya hanya ingin tuit ini didengar Prabowo bahwa orang yang akan menjadi cawapresnya adalab yg dua minggu lalu akan menggulingkannya.," tulis Andi pukul 12:25 WIB.
Suatu hari Utusan Sandi Uno diutus bertenu saya untuk menggulingkan pencalonan Prabowo-AHY menjadi Sandy-AHY, Esoknya saya ditenukan dengan Sandi Uno. Saya sampaikan ke SBY, lalu SBY bilang ; *Saya tak akan pernah khianati Prabowo,* tulis Andi pukul 12: 14 WIB.
Humas PN Jakarta Pusat: Jokowi, Prabowo, Sandiaga Sudah Urus Surat Tidak Pailit Mahfud MD Belum
Sore Ini PKB Gelar Muspimnas Bahas Arah Koalisi Pilpres
Jokowi Berkunjung ke Kantor Wapres Menemui Kalla
Sekjend PKPI: Pendaftaran Jokowi ke KPU Dimulai dari Gedung Juang
Prosesi pendaftaran Jokowi menuju KPU akan dimulai dari Gedung Joeang 45 diiring para ketua umum dan sekretaris jenderal partai pendukung. Setelah pendaftaran, Dilanjutkan Sholat Jumat berjamaah Di Masjid Sunda Kelapa.
Sekjen PKB: Rapat Partai Koalisi Bahas Penolakan NU kepada Mahfud
Satu isu krusial yang dibahas adalah pernyataan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siraj yang mengatakan Mahfud tak pernah menjadi kader mereka dan tak berkontribusi apa-apa bagi organisasi.
Sekretaris Jenderal PKB Abdul Kadir Karding menegaskan rapat ini untuk memantapkan pencapresan Jokowi hari Jumat (10/8/2018) besok.
Mahfud MD dikabarkan akan dipilih oleh Jokowi sebagai calon wakil presiden. Oleh sebab itu, para sekjen masih mencari cara bagaimana bekas hakim konstitusi itu bisa diterima oleh semua pihak, termasuk NU.
"Membahas penolak NU terhadap pak Mahfud. Mendiskusikan itu. Belum ada kesimpulan, masih pembahasan," kata Karding pada Tirto pukul 10.40.
Selain itu, mereka juga membahas teknis kedatangan Jokowi beserta partai koalisi lainnya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Ya kami membahas teknis pendaftaran besok pagi. Sisanya agenda-agenda politik lah," katanya lagi.
Prabowo Tinggalkan Kediaman SBY
Airlangga Hartarto dan Pengurus Golkar Bahas Pilpres di Kediaman JK
"Hari ini ke Pak Jusuf Kalla, karena selain wapres beliau juga mantan Ketua Umum Partai Golkar, dengan demikian tadi kami sudah mendapat arahan-arahan dari Pak JK, pak Wapres, mengenai situasi-situasi terkini. Pak Wapres memberikan arahan-arahan terkait dengan persiapan lanjutan," kata Airlangga kepada para wartawan di depan rumah dinas, usai bertemu Wapres seperti dikutip dari Antara.
Dalam kesempatan tersebut, Airlangga menyatakan JK mengingatkan bahwa Partai Golkar memiliki 18 juta pemilih dengan basis konstituen yang luas.
"Untuk itu dalam pemilu suaranya harus dikonsolidasikan dan Golkar harus solid agar fokus pada pemenangan pemilu legislatif," ujarnya.
Sementara itu, Politikus Golkar Ace Hasan Syadzily yang turut dalam kesempatan tersebut mengatakan, pertemuan berlangsung hampir satu jam.
Ia juga mengatakan, Ketua Umum Airlangga Hartarto direncanakan ke Ciganjur untuk bertemu dengan putri mantan Presiden Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid pada Kamis siang.
Hashim Djojohadikusumo di Balaikota: Gerindra Akan Deklarasi Hari Ini
Prabowo Tiba di Kediaman SBY
Pantauan Tirto di lokasi, Prabowo didampingi Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani, juga Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon.
Sebelum Prabowo sampai, petinggi Demokrat satu per satu berdatangan. Mereka adalah Sekretaris Jenderal Hinca Panjaitan, yang datang pukul 8.47, kemudian Kadiv Advokasi dan Hukum DPP Demokrat Ferdinand Hutehean tak lama setelahnya.
Romahurmuziy Klaim Terus Didekati Soal Poros Ketiga
Berikut beberapa cuitan Romi:
1. H-1. Sy ditanya apakah akan ada poros ke-3. Jawabnya satu: seminggu terakhir sy dikejar2 utk membentuk poros ini sampe tadi pagi. Menurut yg mengejar, sdh ada 3 parpol yg konfirm: 2 parpol oposisi, dan 1 parpol pemerintah. "Klo gitu sy kurang pergaulan", batin sy.
2. Lantas sy berpikir, apa perlunya PPP diajak klo sdh cukup? Konon tagline nya "Dari Umat untuk Rakyat". Di sini sy paham, mengapa PPP mau diajak, agar tidak ada koalisi lain yg membawa nama "umat".
3. Sepanjang waktu dhuha ini sy terus merenung, kasihan nasib bangsa ini. Urusan kepemimpinan 260 juta rakyat selama 5th, kok menjadi komoditas permainan sejumlah elit yg begitu sedikit dlm jangka 1 pekan, bahkan 1 malam. Ya Allah, di waktu dhuha ini, ampunilah kami-kami.
Prabowo Sudah Bergerak Menuju Kediaman SBY
Hal ini disampaikan Wakil Ketua Umum Gerindra, Ferry Juliantono kepada Tirto saat dihubungi pukul 9.00 pagi.
"Ini pak Prabowo sedang jalan ke sana. Kami juga ke sana dari Kertanegara," kata Ferry.
Menurut Ferry, selain dia, ada Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, Ketua DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dan Wakil Ketua Umum Gerindra Sugiono yang ikut mendampingi Prabowo.
"Saya sedang di jalan. Insyaallah ketemu di sana," kata Ferry.
Demokrat-Gerindra Benarkah Prabowo Akan Bertemu SBY
"Memang rencananya pagi ini bertemu Pak Prabowo," kata Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Imelda Sari kepada Tirto, Jakarta, Kamis (9/8/2018)
Imelda mengatakan Demokrat terbuka dengan kedatangan Prabowo. Terkait apa saja pembahasannya, ia menyarankan untuk langsung bertanya kepada Gerindra.
Sementara Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Gerindra Andre Rosiade membenarkan pertemuan petinggi Gerindra di rumah SBY. Pertemuan itu masih membahas soal cawapres dari Prabowo Subianto.
"Hari ini harus tuntas bahas cawapres," kata Andre kepada Tirto.
PKS Ancam Membawa Andi Arief ke Ranah Hukum
"Itu fitnah keji. Tidak benar," kata Ketua Bidang Politik DPP PKS Pipin Sopian saat dihubungi Tirto, Kamis (9/8/2018) pagi sekitar pukul 07.18 WIB.
Pipin menerangkan ujaran Andi Arief hanya manuver yang merusak konsolidasi empat partai yaitu Gerindra, PKS, Demokrat dan PAN. PKS tetap optimistis hubungan 4 partai koalisi pendukung Prabowo itu tetap solid.
Pipin menerangkan, PKS akan tetap mendorong nama hasil Ijtima Ulama dalam rapat penentuan capres-cawapres bersama empat partai itu. Mereka akan mencari nama yang tepat sebagai pendamping Prabowo dalam pertemuan hari ini. Namun, PKS tidak menutup kemungkinan akan memproses ujaran Andi Arief ke ranah hukum apabila tidak ada klarifikasi resmi dari pihak terkait.
"Kita akan duduk bareng, tapi atas fitnah 500M itu, jika [tuduhan] itu tidak ditarik, mungkin kami akan proses secara hukum," kata Pipin.
Situsweb Resmi PKS Diretas
"Halo jenderal kardus! Jenderal kami jadi ingat tragedi 98. Mundurlah dari partaimu. Apa yang dikatakan Andi Arief adalah benar adanya," tulisan yang disisipkan hacker di situs itu. Selain teks, situs PKS juga terdapat foto Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
Seorang yang mengaku meretas situs itu menamakan diri sebagai @kakekdetektif. Awalnya peretasan ini dicuitkan oleh akun Twitter @ArifBara_DKI pukul 06.47 pagi ini. Akun itu meminta konfirmasi pada akun Twitter resmi PKS soal benar atau tidaknya peretasan.
Hanya berselang sekitar 10 menit, akun Twitter PKS membenarkan adanya peretasan. "Iya benar, sedang dalam penanganan. Ada pihak tidak bertanggung jawab yang ingin mencederai semangat berdemokrasi kita dengan praktek yang kotor. Semoga kita semua tidak terpancing dengan provokasi semacam ini," cuit akun @PKSejahtera.
Saat ini teks dan foto peretas sudah dihapus. Konten website www.pks.id berisi informasi bahwa situsweb sedang dalam perbaikan dan sedang diupayakan untuk normal kembali.
Istilah Jenderal Kardus yang disandangkan pada Prabowo muncul sejak semalam. Selain sebutan itu, Andi Arief juga membuat tudingan bahwa Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno menyuap koalisi Prabowo dengan nominal Rp500 miliar.
"Padahal untuk menang bukan berdasarkan politik transaksional tetapi dilihat siapa calonnya. Itu yang membuat saya menyebutnya jadi Jenderal Kardus!" ujar Andi usai menghadiri pertemuan di rumah Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (9/8/2018) dini hari.
SBY Selesai Memimpin Rapat Petinggi Partai Demokrat
"Ketum terutama meredakan emosi para kader. Itu yang paling banyak. Tidak boleh emosional segala macam," ujar Ferdinand.
Sementara Wakil Ketua Umum Demokrat Syarief Hasan membenarkan pertemuan tersebut juga membahas cuitan Andi Arief. Menurutnya, cuitan itu asli dari Andi dan merupakan bentuk ketidakpuasan.
"Saya pikir apa yang disampaikan Andi Arief adalah pandangan pribadi yang tidak puas dengan kondisi yang ada," sebut Syarief.
Penulis: Nurul Qomariyah Pramisti
Editor: Zen RS