tirto.id - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Salahudin Uno mengaku sudah siap-siap jelang debat pertama yang digelar KPU, Kamis (17/1/2019). Sandiaga mengaku ada pendalaman visi-misi sebelum melaksanakan debat.
“Kita sudah mulai melakukan persiapan-persiapan baik dari segi pendalaman visi misi dan juga memperkaya pemikiran-pemikiran kita, gagasan untuk menciptakan lapangan kerja, bagaimana hukum itu bisa tidak hanya tajam ke bawah tapi tumpul ke atas,” kata Sandi di Depok, Jawa Barat, Senin (7/1/2019).
Dalam kesempatan itu, Sandiaga juga sempat menyinggung masalah keberadaan mafia pangan yang dinilainya membuat negara tergantung pada impor.
“Kita bisa lihat kemarin di Kalimantan harga-harga bahan pokok itu menjulang tinggi sekali. Jadi ini akan menjadi pendalaman-pendalaman kita pada sesi debat nanti,” kata Sandiaga.
Di saat yang sama, Sandi menyayangkan keputusan KPU yang membatalkan fasilitasi pemaparan visi misi. Namun, Sandi mengatakan, mereka akan fokus menyampaikan visi misi karena banyak masyarakat belum mengetahui hal tersebut.
“Kami berencana dalam beberapa hari ke depan melakukan finalisasi visi-misi. Akan kami sampaikan sebelum debat pertama,” kata Sandi.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Alexander Haryanto