tirto.id - Pergantian jajaran direksi dan komisaris Rabu (22/1/2091) pagi mendorong penguatan saham PT Garuda Indonesia Tbk (Persero).
Dibuka di posisi Rp456 per lembar, emiten berkode GIAA itu lepas landas ke posisi Rp466 per lembar atau menguat 2,1 persen pada pukul 09.15.
Harga saham maskapai pelat merah tersebut sempat mengalami turbulensi dan kembali ke level Rp458 per lembar saham pada pukul 10.30 WIB.
Pada penutupan perdagangan sesi pertama harga saham GIAA parkir di posisi Rp460 per lembar saham atau menguat 1,3 persen.
Hingga tulisan ini dipublikasikan, saham Garuda diperdagangkan sebanyak 1.790 kali dengan harga di kisaran Rp456-466 per lembar saham.
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa Garuda Indonesia hari ini menetapkan Irfan Setiaputra sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menggantikan Ari Askhara yang dicopot karena tersangkut kasus penyelundupan Motor Harley Davidson.
Selain Dirut baru, hasil RUPSLB juga menetapkan sejumlah nama baru yang duduk di jajaran direksi dan komisaris Garuda.
Berikut daftar lengkapnya:
Susunan Komisaris PT Garuda Indonesia (Tbk)
1. Komisaris Utama: Triawan Munaf
2. Wakil Komisaris Utama: Chairal Tanjung
3. Komisaris Independen: Yenny Wahid
4. Komisaris Independen: Elisa Lumbantoruan
5. Komisaris: Peter F Gontha
Susunan Direksi PT Garuda Indonesia (Tbk)
1. Direktur Utama: Irfan Setiaputra
2. Wakil Direktur Utama: Dony Oskaria
3. Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Fuad Rizal
4. Direktur Operasi: Tumpal Manumpak Hutapea
5. Direktur Human Capital: Aryaperwira Adileksana
6. Direktur Teknik: Rahmat Hanafi
7. Direktur Layanan, Pengembangan Usaha dan IT: Ade R. Susardi
8. Direktur Niaga dan Kargo: M. Rizal Pahlevi
Penulis: Hendra Friana
Editor: Gilang Ramadhan