Menuju konten utama

Ridwan Kamil Mendadak Datangi Kantor DPP PDIP

Saat ditanya mengenai maksud kedatangannya, Ridwan tak banyak berkomentar. Ia hanya mengaku menjalin silaturahmi dengan pengurus DPP PDIP.

Ridwan Kamil Mendadak Datangi Kantor DPP PDIP
Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan keterangan kepada awak media mengenai pencabutan dukungan Partai Golkar, di Pendopo Wali Kota, Bandung, Jawa Barat, Senin (18/12/2017). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi.

tirto.id -

Walikota Bandung Ridwan Kamil secara mendadak mendatangi kantor DPP PDIP di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2018). Ia tiba sekitar pukul 11.45 WIB menggunakan mobil Innova warna hitam dengan didampingi oleh dua ajudannya.

Saat ditanya mengenai maksud kedatangannya, Ridwan tak banyak berkomentar. Ia hanya mengaku menjalin silaturahmi dengan pengurus DPP PDIP.

"Ya masing-masing tim berkomunikasi. Jadi menyimpulkan agenda ini dari tim yang sudah sampai. Mendingan nanti kalau sudah selesai biar tuntas dan jelas," kata Emil di lokasi.

Ridwan bertemu dengan Ketua Bappilu PDIP Bambang DH. Keduanya melakukan rapat secara tertutup selama lebih kurang 30 menit.

Usai pertemuan, Ridwan menyatakan pertemuan ini adalah kali pertama dirinya bertemu langsung dengan DPP PDIP dalam konteks Pilgub Jabar. Namun, ia mengaku belum ada pembicaraan yang jauh perihal koalisi.

"Silaturahmi saja. Tadi saya bawa oleh-oleh. Kan baru episode pertama. Masih ada selanjutnya," kata Ridwan.

Senada dengan Ridwan, Bambang dalam kesempatan yang sama pun menyatakan pertemuan ini hanya sebagai penjajakan kembali setelah komunikasi antara PDIP dan Ridwan sempat merenggang.

"Nanti akan kami usulkan ke rapat pleno. Di sana penentuannya," kata Bambang.

Sampai saat ini PDIP masih belum menentukan cagub untuk diusung di Pilgub Jabar. Wacana mengusung kembali Ridwan menguat setelah Wasekjen PDIP, Eriko Sotarduga menyatakan ada tiga opsi yang akan diambil PDIP di Pilgub Jabar yang salah satunya mengusung walikota Bandung tersebut.

PDIP memiliki 20 kursi di DPRD Jawa Barat atau cukup untuk mengusung calon gubernur tanpa harus berkoalisi dengan partai lain. Sementara, Ridwan sudah memiliki koalisi yang cukup dengan PPP, PKB dan Nasdem yang keseluruhan mempunyai 21 kursi.

Baca juga artikel terkait PILGUB JABAR 2018 atau tulisan lainnya dari M. Ahsan Ridhoi

tirto.id - Politik
Reporter: M. Ahsan Ridhoi
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Maya Saputri