Menuju konten utama

Rian Ernest Mulai Dekat ke Perindo usai Hengkang dari PSI

Rian Ernest kerap mampir bersama sejumlah pengurus Partai Perindo untuk mengobrol masalah politik.

Rian Ernest Mulai Dekat ke Perindo usai Hengkang dari PSI
Rian Ernest Tanudjaja (kiri) dan Faldo Maldini berswafoto usai hadir di acara ILC. INSTAGRAM/Faldomaldini

tirto.id - Mantan politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Rian Ernest dikabarkan mulai mendekati Partai Perindo setelah keluar dari partai lamanya.

Menurut Juru Bicara Partai Perindo Heri Budianto, dalam beberapa waktu Rian Ernest kerap mampir bersama sejumlah pengurus Perindo.

"Beliau baru bersilaturahmi ke Perindo," kata Heri Budianto dalam pesan singkat pada Jumat (16/12/2022).

Heri menuturkan bahwa teman-teman Rian Ernest banyak yang berada di Perindo. Sehingga menjadi alasan untuk Rian Ernest segera merapat ke partai yang dipimpim Hary Tanoesoedibjo.

"Sering mengobrol soal politik. Sebab banyak temannya yang ada di Perindo," jelasnya.

Meski demikian, Heri enggan menyimpulkan bahwa kedekatan itu menjadi arti bahwa Rian Ernest telah bergabung dengan partainya. Dia mengungkapkan bahwa masuknya Rian Ernest akan diumumkan secara resmi oleh pihak partai.

"Belum ada pengumuman resmi tunggu saja," ujarnya.

Heri tidak mempermasalahkan mengenai latar belakang Rian Ernest yang sempat berkecimpung di dunia politik dengan PSI. Dia mengklaim partainya terbuka bagi siapa saja.

"Sebagai partai terbuka, tentu Perindo terbuka bagi siapapun," jelasnya.

Sebelumnya, Rian Ernest menyatakan pengunduran diri partainya pada Kamis (15/12/2022). Pengunduran diri tersebut diumumkan secara terbuka melalui kanal Twitternya @rianernesto.

Dalam pengumuman pengunduran dirinya, Rian Ernest menyatakan bahwa keputusannya adalah hal yang benar. Setelah sebelumnya, selama 4 tahun Rian Ernest berkecimpung dalam dunia politik bersama PSI dan sempat menjadi calon legislatif melalui partai tersebut.

"Meski berat, saya meyakini ini adalah keputusan yang benar demi keputusan politik saya," kata Rian Ernest.

Dia tidak menjabarkan secara detail perihal alasannya keluar dari PSI. Hanya menyebut bahwa ada rencana jangka panjang dalam target politiknya seusai keluar dari PSI.

"Tidak pernah mudah meninggalkan zona nyaman. Keputusan yang berat, tapi saya yakin ini yang terbaik," jelasnya.

Baca juga artikel terkait PARTAI SOLIDARITAS INDONESIA atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Politik
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Bayu Septianto