Menuju konten utama
Pilpres 2019:

Respons Gatot Soal Parpol Tutup Pintu Mendukungnya di Pilpres

Gatot Nurmantyo mengatakan bahwa dirinya selalu optimistis terkait dengan Pilpres 2019.

Respons Gatot Soal Parpol Tutup Pintu Mendukungnya di Pilpres
Mantan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo. tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purnawirawan) TNI Gatot Nurmantyo menanggapi kabar mengenai partai politik yang menutup pintu untuk mendukungnya maju di Pilpres 2019.

Hal itu disampaikan Gatot usai menjadi pembicara dalam acara Urun Rembuk Kebangsaan yang diselenggarakan Nusantara Foundation, di Auditorium Perpustakaan Nasional, Jakarta, Rabu (25/4/2018).

"Dikatakan Pak sudah tutup di sini, sudah tutup di sini, 'kan begitu. 'Wong' semua ketua partai juga calon wapres, enggak ada calon presiden. Ingat Allah Swt. membolak-balik hati itu semau-maunya, kapan mau pasti terjadi," kata Gatot.

Saat ditanya mengenai kesiapannya untuk menjadi calon presiden, Gatot menjawab, sebagai warga negara dirinya juga memiliki hak yang sama untuk berpolitik.

"Saya katakan pengabdian saya, menjadi presiden, wakil presiden, terus sampai warga negara, tetap akan mengabdi," kata Gatot.

Gatot mengatakan bahwa dirinya selalu optimistis terkait dengan Pilpres 2019. Tetapi, optimisme itu bukan berarti dirinya sombong. Pasalnya, kata Gatot, yang menentukan Presiden dan Wakil Presiden RI 2019 adalah Allah Swt.

"Belum tentu juga saya. Makanya, kalau terpilih siapa pun presidennya, mari sama-sama dukung agar bangsa maju dan bangsa ini optimistis," ujar Gatot.

Untuk diketahui, kelompok yang menamakan Presidium Gatot Nurmantyo untuk Rakyat (GNR) mendeklarasikan Gatot Nurmantyo untuk maju dalam Pilpres 2019. Dukungan ini diumumkan pada Jumat (6/4/2018) pukul 13.30 WIB di Restoran Pulau Dua, Jalan Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.

Dondi Rifaldi selaku Ketua Presidium Deklarasi Gatot Nurmantyo untuk Rakyat (GNR) mengaku, Gatot adalah salah satu figur baru yang masuk kategori pimpinan nasional.

"Kami mendukung Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai calon presiden, karena dia adalah sosok yang andal dalam menjaga Pancasila dan keutuhan NKRI," tutur Dondi yang mengaku dari Aktivis 98.

GNR menyatakan belum berkoordinasi dengan Gatot Nurmantyo terkait deklarasi yang diselenggarakan ini.

"Ini inisiatif dari teman-teman kelompok relawan. Kami memang nggak ada komunikasi, belum ada. Kami menghimpun semangat relawan untuk dukung Pak Gatot, ya diselenggarakan-lah deklarasi,” ujar Dondi.

GNR juga mengaku acara ini adalah inisiatif dari kelompok relawan yang terdiri dari para aktivis, nelayan, buruh, pekerja, petani, PKL, mahasiswa, dan santri.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019

tirto.id - Politik
Sumber: antara
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto