Menuju konten utama

Respons Cak Imin soal Pansus Haji yang Melunak dan Yaqut Mangkir

Cak Imin berharap Pansus Haji 2024 turut menjaga nama baik DPR dan substansi pembahasan dapat dijalankan secara konsisten.

Respons Cak Imin soal Pansus Haji yang Melunak dan Yaqut Mangkir
Ketum PKB Muhaimin Iskandar usai bertemu Prabowo Subianto di Jalan Widya Chandra 08, Jakarta Selatan, Kamis (8/8/2024). tirto.id/Fransiskus Adryanto Pratama

tirto.id - Wakil Ketua DPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, merespons ihwal kesimpulan dan rekomendasi Pansus Haji yang dianggap melunak. Dia mengajak seluruh elemen masyarakat agar mengawal dan ikut menyoroti setiap substansi.

“Makanya masyarakat harus mengawasi supaya hasilnya tidak melunak. Anggota Pansus harus menghormati nama baik DPR,” kata Cak Imin ketika ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (25/9/2024).

Dia menekankan kepada anggota Pansus Haji agar turut menjaga nama baik DPR. Dia berharap apa yang menjadi substansi pembahasan dapat dijalankan secara konsisten.

“Ya, semuanya kan udah transparan ya. Semua publik melihat. Saya berharap DPR menjaga nama baik. Apa yang menjadi pembahasan dijalankan secara konsisten,” ujarnya.

Sebelumnya, Anggota Pansus Haji DPR RI, Marwan Jafar, menduga ada anggota Pansus Haji yang “masuk angin” sehingga berpotensi bertindak apa saja dalam membuat kesimpulan dugaan pelanggaran penyelenggaraan haji 2024.

"Kalau teman-teman jurnalis dan publik tidak mengawasi itu, isinya bisa ‘masuk angin’ itu. Oleh karena itu, pengawalan di dalam itu memang cair sekali dan masing-masing fraksi bisa berbuat apa saja, bisa merekomendasikan apa saja, bisa membuat kesimpulan apa saja," ucap Marwan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (24/9/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Marwan juga menyebutkan, hasil pemeriksaan sejumlah saksi telah menunjukkan temuan sejumlah pelanggaran dalam pelaksanaan haji 2024. Dia menyebut soal dugaan pengalihan kuota haji, pungutan liar terhadap travel-travel khusus haji, dan kejanggalan dalam pengelolaan Siskohat pada penyelenggaraan haji 2024.

Selain itu, Cak Imin juga menanggapi soal sikap Menag Yaqut Cholil Qoumas yang selalu mangkir dari undangan rapat pansus.

“Ya tentu [ada atensi], saya sebagai koorbid-nya berkirim undangan terus sampai yang ketiga kali,” ujar dia.

Meski demikian, dirinya tetap menyerahkan kepada pihak Pansus terkait absennya Yaqut.

“Nanti terserah Pansus, kalau Pansus menganggap ini harus ditindaklanjuti kayak apa, saya ya terserah Pansus,” kata Cak Imin.

Baca juga artikel terkait PANSUS HAJI 2024 atau tulisan lainnya dari Rahma Dwi Safitri

tirto.id - Politik
Reporter: Rahma Dwi Safitri
Penulis: Rahma Dwi Safitri
Editor: Irfan Teguh Pribadi