KPK juga memanggil Mantan Komisaris PT Sentra Multikarya Infrastruktur, Cucup Hidayat dan Edy Suryadi. Mereka diperiksa sebagai saksi untuk tersangka IND [Indung, orang kepercayaan Bowo Sidik].
Selain memeriksa Dirut PT Pupuk Indonesia KPK juga memanggil pemilik PT Tiga Macan Steven Wang dan seorang bernama Agus Rustiana untuk diperiksa sebagai saksi.
Terkait kasus dugaan suap distribusi pupuk yang melibatkan anggota Komisi VI DPR RI Bowo Sidik Pangarso, KPK memanggil Vice President Shipping Operation PT Pertamina Joko Eko Purwanto untuk diperiksa.
Penyidik KPK melakukan penggeledahan di ruangan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita terkait kasus korupsi yang menjerat Anggota DPR Bowo Sidik Pangarso (BSP).
Menurut Direktur lembaga survei KedaiKOPI munculnya nama baru dari Golkar, yakni Nusron pada kasus Bowo Sidik, secara pasti dapat menurunkan elektabilitas partai berlambang pohon beringin itu.
Wahyu mengatakan bila ada dugaan pelanggaran dalam pemilu maka akan ditangani Bawaslu, namun ia menegaskan bahwa politik uang adalah perilaku yang anti demokrasi dan melanggar undang-undang.
“Sumber uang memenuhi Rp8 miliar yang ada di amplop itu sudah, dari salah satu menteri yang sekarang ada di kabinet ini,” ungkap Saut Edward Rajagukguk, pengacara Bowo Sidik Pangarso.
KPK telah membongkar 4 dari 84 kardus berisi amplop milik politikus Golkar Bowo Sidik Pangarso yang diduga digunakan untuk keperluan Pemilu dan Pilpres.