Indeks Orde Baru

Upaya Soeharto mempertahankan kekuasaan pada detik-detik akhir gagal karena tidak didukung orang-orang terdekatnya.

Aksi-aksi dengan senjata api terus meresahkan masyarakat. Pemerintah belum bisa mengamankan 100 persen.

Tuyul, babi ngepet, dan monyet ngipri adalah respons pra-ilmiah terhadap ketimpangan ekonomi.

Insiden Dresden berhasil mempermalukan Soeharto di hadapan publik Jerman.

Sebagai intelektual publik, Daniel Dhakidae tumbuh dalam tiga ranah sekaligus: akademik, jurnalisme, dan aktivisme.

Bermodalkan Supersemar, Soeharto melakukan kudeta merangkak hingga akhirnya dilantik sebagai presiden pada 1968.

Buku PPKN menutup-nutupi cela besar di dalam sejarah Orde Baru yang sarat pelanggaran hak-hak asasi manusia.

Tokoh buruh Muchtar Pakpahan meninggal pada 22 Maret 2021. Di zaman Orde Baru, dia pernah dituding sebagai keturunan komunis.

Museum Penerangan didirikan berdasarkan ide Tien Suharto. Berharap jadi museum kelas dunia di tengah kondisi serba terbatas.

Kunci utama perbaikan ekonomi Widjojo Nitisastro: modernisasi.

Ketika Presiden daripada Soeharto menyampaikan kiat tentang cara menyampaikan kritik kepada dirinya.

Brigadir Jenderal Sutjipto membentuk Kesatuan Aksi Pengganyangan Gestapu (KAP Gestapu) untuk membersihkan anggota dan simpatisan PKI.

Pembatasan pemerintah Orde Baru terhadap agama sangat ketat, tecermin dari upaya pemerintah menghalangi siswi sekolah negeri mengenakan jilbab.

Eksploitasi hutan yang serampangan dimulai sejak terbitnya UU Nomor 5/1967. Penguasa dan konglomerat jadi penentu izin kelola hutan.

Sejarah hidup Wismoyo Arismunandar, adik ipar Siti Hartinah dan sering diberi wejangan oleh Presiden daripada Soeharto.

Pemerintahan Jokowi diduga akan menciptakan pemerintahan otoriter versi baru yaitu, Orde Baru 4.0. Salah satunya karena menghidupkan Pam Swakarsa.

"Pam Swakarsa harus lebih diperanaktifkan dalam mewujudkan kamtibmas. Jadi, kami hidupkan kembali," kata Listyo Sigit.

Saat menjabat sebagai Ketua Lembaga Pemilihan Umum, Rudini ditawari menjadi Ketua Umum Golkar, tapi dia menolak. Apa alasannya?

Kematian Letjen KKO Hartono yang setia kepada Sukarno diselubungi isu politik yang amat kental.

Hantu PKI tidak benar-benar hilang dari politik Indonesia. Pemerintah tak pernah serius menyelesaikan "utang sejarah" itu.