Tidak hanya pada domestikasi hewan, sampai saat ini, penyiksaan hewan juga masih terus terjadi bahkan di lingkungan yang paling dekat dengan masyarakat.
Kebiasaan mengonsumsi daging anjing di beberapa wilayah di Indonesia sudah menjadi tradisi kuliner. Namun, di balik itu ada catatan persoalan kesehatan yang perlu diperhatikan.
Setiap bulan, belasan ribu anjing dibunuh dengan alasan mencegah rabies atau dikonsumsi dagingnya. Khusus di Pulau Jawa, setiap bulan, setidaknya 12.960 ekor anjing dibantai untuk konsumsi. Omset bisnis ini bisa mencapai miliaran rupiah.