Upaya mendokumentasikan Borobudur via fotografi telah dilakukan sejak 1842. Namun baru dianggap berhasil tiga tahun kemudian lewat jepretan Adolph Schaefer.
Raja Rama V dari Siam (Thailand) berkunjung tiga kali ke Hindia Belanda. Di kunjungan kedua, dia membawa pulang sejumlah besar artefak purbakala dari Jawa.