Menuju konten utama

Siapa Mondy Tatto yang Mengaku Dilecehkan Ustaz Ebit Lew?

Siapa Mondy Tatto yang viral karena mengaku menjadi korban pelecehan seksual oleh Ustaz Ebit Lew asal Malaysia?

Siapa Mondy Tatto yang Mengaku Dilecehkan Ustaz Ebit Lew?
Mondy Tatto. instagram/mondyy_tatto28

tirto.id - Seleb TikTok, Mondy Tatto menggemparkan publik karena mengaku telah dilecehkan oleh Ustaz Ebit Lew asal Malaysia. Pengakuan itu dia sampaikan dalam video podcast di kanal YouTube Caprice Orginal Films yang rilis pada 15 September 2023.

Mondy adalah sosok perempuan punk yang penuh tato hingga ke wajah, dia viral karena memutuskan untuk hijrah dan berhijab. Kala itu, Mondy memutuskan hijrah karena berjumpa dengan Ustaz Ebit Lew di Indonesia.

Dia lantas bertolak ke Malaysia untuk belajar agama. Alih-alih memperoleh ilmu agama, Mondy mengatakan bahwa dia mendapat pelecehan dari Ustaz Ebit Lew.

“Mau cium-cium aku, pegang-pegang tanganku, terus usap-usap pipiku, gitu kan. Itu baru hari pertama,” ujar Mondy

“Aku langsung berpikir dalam hati, ini ustaz, dia pandai agama. Sedangkan, aku bukan muhrimnya, kok dia bisa seperti itu, gitu kan?, aku deg-degan udah aku di situ langsung kayak takut,” ucapnya.

Menanggapi kasus ini, Ustaz Derry Sulaiman mengungkap isi percakapan lewat aplikasi bertukar pesan Whatsapp dengan Ketua Punk Hidayah, Bang Zedi yang menyatakan bahwa apa yang dikatakan oleh Mondi itu adalah tidak benar.

“Iya yang masalah pemerkosaan itu tidak benar mondi bohong,” tulis Zedi.

“yang dipegang2 juga mondi bohong, sebenarnya ga ada kaya gtu. Mondi Cuma pengen uang doing, wkwkwk,” tulisnya.

Sementara itu, sejak pengakuan dari Mondy tersebar di sosial media, Ebit Lew telah melaporkan Mondy dan rapper Malaysia Caprice pemilik YouTube Caprice Orginal Films ke pihak kepolisian

"Bismillah. Baru sampai dari Jeddah 12 malam tadi terus ke Balai Polis buat report mengenai fitnah-fitnah melampau yang langsung tidak berasas ke atas saya," tulis Ustaz Ebit Lew.

"Saya serahkan pihak polis untuk mengambil tindakan. Saya juga telah menyerahkan kepada pihak peguam saya untuk tindakan selanjutnya," sambungnya.

Ustaz Ebit Lew Pernah Dituntut Pelecehan Seksual Lainnya

Kasus Mondy ternyata bukan pertama kali bagi Ebit Lew bermasalah dengan tudingan pelecehan seksual.

Sebelumnya, Ebit Lew pada Jumat, 11 Februari 2022 pernah didakwa dengan 11 tuduhan pelecehan seksual di Pengadilan Sirkuit di distrik pedalaman Sabah.

Dalam sebuah konferensi pers di markas polisi Tenom, direktur departemen investigasi kriminal (CID) Bukit Aman, Abd Jalil Hassan, mengatakan bahwa penyelidikan menunjukkan bahwa Ebit telah mengirim pesan dan gambar cabul melalui WhatsApp kepada seorang wanita Melayu di Tenom.

Pelanggaran tersebut terjadi antara Maret dan Juli 2021. Abd Jalil Hassan juga menambahkan bahwa polisi juga sedang menyelidiki klaim pelecehan seksual lainnya yang dilakukan kepada perempuan yang sama. Secara keseluruhan ada tiga laporan yang diterima.

Malay Daily melaporkan, Ebit Lew, yang memiliki nama lengkap Ebit Irawan Ibrahim Lew, mengaku tidak bersalah atas dakwaan tersebut di depan Hakim Nur Asyraf Zolhani.

Ebit Lew dituntut Pasal 509 yang mencakup kejahatan dengan maksud untuk menghina kesopanan seseorang, baik secara lisan maupun melalui tindakan dan dapat dihukum penjara hingga lima tahun atau denda atau keduanya jika terbukti bersalah.

Ebit dibebaskan setelah membayar uang jaminan sebesar RM11.000 - RM1.000 atau sama dengan Rp3,2 juta – Rp36,2 juta per dakwaan dan dua jaminan.

Profil Mondy Tatto

Mondy Tatto adalah seorang vespunk berusia 22 tahun yang lahir di Jakarta pada 15 Juni 2001, dia terkenal dengan sosok yang memiliki tattoo di sekujur tubuhnya hingga menutupi muka dan bola matanya.

Mondy mulai menatto dirinya ketika masih usia belia yakni saat masih duduk di bangku SMP. Tatto di matanya dibuat oleh temannya yang bukan merupakan artist tattoo perfesional, sehingga Mondy mengaku pernah mengalami gangguan penglihatan selama lebih kurang 1 minggu.

Layaknya anak punk pada umumnya, Mondy sangat akrab dengan jalanan yang sempat menjadi rumahnya. Kala masih menjadi anak punk, Mondy sesekali tinggal di kontrakkan. Namun, ketika dia tidak mampu membayar kontrakan, maka dia akan kembali ke jalanan.

Hidupnya sebagai anak punk sungguh tidak mudah, dia tinggal berpindah-pindah dan mencari uang dengan cara mengamen.

Mondy dikabarkan pernah gagal membina rumah tangga, dia memiliki satu orang anak laki-laki yang saat ini sudah berusia 4 tahun.

Dia juga mengaku pernah mengalami keguguran, yang membuatnya bersedih dan frustasi. Kejadian itu memicu Mondy melanjutkan kebiasaan menato dirinya.

Kemudian, di tengah kalut kehidupan, Mondy memutuskan untuk berhijarh dan dia menyadari bahwa menanto tubuh tidak sesuai dengan ajaran Islam. Sejak berhijrah, Mondy telah menghapus beberapa tato miliknya.

Baca juga artikel terkait EBIT LEW atau tulisan lainnya dari Balqis Fallahnda

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Dipna Videlia Putsanra