tirto.id - Prabowo Subianto, yang berpasangan dengan Sandiaga Uno sebagai calon presiden-calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 02, sementara tertinggal di quick count Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 empat lembaga survei, Rabu (17/4/2019) malam.
Empat lembaga tersebut yaitu Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), Indo Barometer, Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kompas, dan Populi Center.
Untuk SMRC, berdasarkan data masuk yang mencapai 88,75 persen per pukul 19.01 WIB, Prabowo-Sandi meraih suara sebesar 45,12 persen, sedangkan Joko Widodo, yang berpasangan dengan Ma'ruf Amin sebagai capres-cawapres nomor urut 01, meraih suara 54,88 persen.
Lembaga survei Indo Barometer, yang pada pukul 19.05 WIB data masuk mencapai 89 persen, perolehan suara Prabowo mencapai 45,86 persen, sedangkan 54,14 persen untuk Jokowi.
Jokowi juga unggul dalam hasil hitung cepat Litbang Kompas untuk update pada pukul 19.05 WIB dengan data masuk mencapai 84,35 persen. Capres nomor urut 01 ini meraih suara 54,36 persen, sedangkan Prabowo perolehan suaranya 45,64 persen.
Sementara untuk hasil quick count Populi Center, Prabowo juga tertinggal dengan perolehan suara 46,06 persen, sedangkan Jokowi meraih suara 53,94 persen. Total data masuk di hitung cepat Populi Center per pukul 17.03 WIB mencapai 91,15 persen.
Keempat lembaga survei di atas terdaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang terlibat bersama 36 lembaga survei lainnya dalam proses hitung cepat Pilpres 2019.
Keempatnya merilis hasil quick count Pilpres 2019 secara bertahap sejak pukul 15.00 WIB. Hasil hitung cepat ini bukan hasil resmi, lantaran hasil resmi Pilpres 2019 wajib menunggu rekapitulasi penghitungan manual oleh KPU.
Penulis: Iswara N Raditya
Editor: Agung DH