Menuju konten utama

Prabowo Pidato Kebangsaan Dua Kali, TKN: Jokowi Enggak Perlu

TKN menilai Jokowi tak perlu melakukan pidato kebangsaan sebanyak dua kali seperti yang dilakukan Prabowo Subianto jelang Plpres 2019.

Prabowo Pidato Kebangsaan Dua Kali, TKN: Jokowi Enggak Perlu
Juru Kampanye Nasional TKN Jokowi-Maruf, Ace Hasan Syadzily. FOTO/acehasan.com

tirto.id - Juru Kampanye Nasional TKN Jokowi-Maruf, Ace Hasan Syadzily mengatakan, Joko Widodo tak memerlukan pidato kebangsaan seperti Prabowo Subianto. Ace menilai sosok Jokowi tak mengedepankan retorika.

"Pak Jokowi tidak mengedepankan retorika, karena kalau pidato itu kan lebih kepada bagaimana menyampaikan retorika kebijakan. Pak Jokowi memiliki waktu yang panjang selama 4,5 tahun melaksanakan kebijakan tentang tema-tema itu," kata Ace saat ditemui di ruangannya di DPR RI, Jumat (15/2/2018) siang.

Oleh karena itu menurut Ace, Jokowi tak memerlukan forum pidato karena apa yang sudah dilakukan oleh Jokowi sudah dirasakan oleh masyarakat Indonesia.

Seperti diketahui, Prabowo sudah melaksanakan pidato kebangsaan pertamanya di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada 14 Januari silam. Dan yang kedua akan berlangsung malam ini (15/2/2019) di Semarang.

"Saya kira itu haknya Pak Prabowo ya untuk menyampaikan pidato kebangsaan. Dan saya kira memang itu adalah bagian dari mencari panggungnya Pak Prabowo," kata Ace.

"Selama ini memang apa yang dilakukan oleh Pak Jokowi ternyata dengan tema debat yang kedua secara impresif sudah dirasakan oleh masyarakat sendiri. Oleh karena itu Pak Prabowo juga perlu ada panggung tersendiri begitu sebelum melakukan debat itu," lanjut Ace.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Haris Prabowo

tirto.id - Politik
Reporter: Haris Prabowo
Penulis: Haris Prabowo
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno