tirto.id - Project residensial pertama yang diluncurkan oleh DELUTION Land, LINAYA Community Living, sukses meraih penghargaan internasional untuk kategori Small Architecture di ajang Architecture MasterPrize. Architecture MasterPrize merupakan sebuah ajang penghargaan internasional di bidang arsitektur, lanskap dan desain interior yang diprakarsai oleh Farmani Group yang berbasis di Los Angeles, Amerika Serikat, 13 November 2020. LINAYA Community Living sendiri ditahbiskan sebagai pemenang setelah menyisihkan lebih dari 1.500 proyek arsitektur lainnya di dunia.
Unit rumah LINAYA Community Living didesain dengan konsep compact house sehingga dapat memiliki tiga kamar tidur plus satu kamar asisten rumah tangga (ART), dua kamar mandi, area ruang keluarga dan ruang makan, serta rooftop cantik-sebuah fasilitas istimewa yang sangat jarang dimiliki oleh unit rumah compact lainnya di Indonesia. Konsep compact house memang sangat terlihat dari pemanfaatan ruang dalam rumah ini, seperti meja makan yang dapat dilipat hingga tangga yang didesain melingkar untuk menghemat space namun tetap menonjolkan unsur estetika.