tirto.id - Redmi 8, Redmi 8A dan 8A Pro seakan serupa, tetapi tidak sama. Hal ini yang terbersit saat melihat tampak depan ketiganya. Meski desainnya identik, spesifikasi 3 ponsel itu berbeda khususnya pada konfigurasi memori dan kamera.
Ya, hanya dua elemen itu. Sisanya mirip satu dengan lainnya. Mulai diagonal layar, kapasitas baterai, jenis chipset, antarmuka dan sistem operasi, jenis port, jack audio, dan masih banyak lagi.
Redmi 8A Pro resmi diumumkan di Indonesia pada 2020, sedangkan Redmi 8 dan Redmi 8A sudah dipasarkan di tanah air setahun sebelumnya. Tiga ponsel itu diklaim Xiaomi terbaik di kelas entry-level.
Perbedaan Redmi 8, Redmi 8A dan 8A Pro
Sebagai 'saudara' dari Redmi 8 dan Redmi 8A, Redmi 8A Pro juga mengusung kemampuan tak jauh berbeda dari dua pendahulunya itu. Bisa dikatakan, Redmi 8A Pro adalah upgrade dari Redmi 8A, tetapi tak melampau Redmi 8, karena memang statusnya berbeda.
Sejak awal, Xiaomi di seri Redmi dengan penambahan huruf "A" diperuntukkan untuk pasar entry-level tapi dibanderol dengan harga paling terjangkau. Agak membingungkan memang ketika seri "A" ini ditambahi embel-embel "Pro".
Xiaomi seakan ingin mengobati kerinduan dari pemilik Redmi 8A yang tak menjumpai fitur dan spesifikasi yang ada di Redmi 8. Akan tetapi, Xiaomi tak meng-upgrade Redmi 8A Pro terlalu jauh dan memastikan masih di bawah seri Redmi 8.
Hal itu terlihat dari konfigurasi memori, yang mana hadir opsi RAM 3GB, dan ini tak ada di Redmi 8A. Di Redmi 8, opsi RAM-nya selain 3GB juga ada 4GB. Namun, opsi RAM Redmi 8A Pro mentok di 3GB.
Hal itu juga berlaku untuk ROM, yang mana opsinya di Redmi 8A Pro mentok cuma 32GB, sama dengan Redmi 8A. Untuk versi Pro ada opsi yang lebih besar yaitu 64GB. Akan tetapi, ada yang unik soal kamera.
Meski masih mempertahankan dual camera, Redmi 8A Pro tersemat kamera utama lebih tinggi dari Redmi 8, yaitu sebesar 13MP. Pendahulunya hanya 12MP. Sedangkan kamera kedua masih sama yaitu sebesar 2MP, termasuk lensa selfie identik yaitu 8MP.
Untuk spesifikasi lainnya, baik Redmi 8A Pro, Redmi 8A maupun Redmi 8 tak jauh berbeda, seperti baterai 5.000mAh, juga tersemat port 'langka" USB Type-C untuk kelas entry-level, dan Quick Charge 3.0 dengan kemampuan 18W.
Ada lapisan Gorilla Glass 5 untuk perlindungan macam anti-gesek, baret, dan sejenisnya di layarnya yang berukuran 6,22 inci HD+, chipset Snapdragon 439 untuk dapur pacu, termasuk dedicated slot untuk memperluas ruang penyimpanan hingga 512GB tanpa mengorbankan 'jatah' SIM 2.
Soal sistem operasi, Redmi 8A Pro, Redmi 8A, dan Redmi 8 menggunakan MIUI 11 berbasis Android 9 Pie.
Menariknya, Redmi 8A Pro mengusung desain 3D curve grip dengan matte finish pada bagian belakang. Khusus untuk pasar Indonesia, Xiaomi bahkan menghadirkan desain lapisan nano yang tahan percikan air.