tirto.id - Kepala Dinas Bina Marga Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta Hari Nugroho menyebutkan, pihaknya berencana akan membangun sekitar 15 Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) futuristik pada 2020 nanti.
Dirinya mengatakan, JPO yang akan pihaknya bangun tidak akan kalah menarik seperti yang ada di Bundaran Senayan, Polda Metro Jaya, dan Gelora Bung Karno (GBK). Pada JPO tersebut, juga dipenuhi dengan tata lampu warna-warni yang menarik.
"Seperti sekarang lagi tahap pembangunan di Daan Mogot dan JPO Pasar Minggu, sekitar 30 persen. Kami harapkan di Desember 2019 akan selesai," ujar Hari saat di kawasan Taman Sepeda Melawai, Blok M, Jakarta Selatan, Selasa (27/8/2019).
Kemudian, kata dia, Dinas Bina Marga juga akan merevitalisasi JPO yang ada di Semanggi, Karet, dan Dukuh Atas. Dalam melakukan pembangunan tersebut, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub).
"Di mana saja akan kami buat konsistensi lajur. Jadi lajur jalan akan kita buat secara konsisten tadinya mungking jalan itu lebar dan akan kita persempit dan perlebar trotoarnya," ucapnya.
Selain JPO, kata dia, Dinas Bina Marga juga akan membuat halte di beberapa titik. Sehingga masyarakat dipermudah dan merasa nyaman dalam menikmati transportasi antar moda.
"Dengan adanya hal tersebut, jalan kaki nyaman, halte nyaman, dan JPO-nya juga nyaman," tuturnya.
Menurut dia, pembangunan dan revitalisasi itu lah yang selama ini menjadi harapan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
"Karena memang Pak Gubernur itu sendiri ke depan itu pertama kali diutamakan adalah pejalan kaki. Kenapa? Itu yang menjadi, mendorong supaya masyarakat beralih ke transportasi umum," pungkas Hari.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Dhita Koesno