tirto.id - Jelang laga leg kedua semifinal Coppa Italia 2018/2019 antara Atalanta vs Fiorentina, pelatih Fiorentina, Vincenzo Montella menyebut tuan rumah adalah lawan paling berat yang dihadapi timnya. Laga sendiri akan berlangsung di Stadion Atleti Azzurri d'Italia pada Jumat (26/4/2019).
"Kita harus masuk ke permainan dengan mental yang tepat, tanpa rasa takut, mengetahui bahwa mereka adalah lawan terberat yang bisa kita hadapi karena mereka adalah tim yang mengandalkan fisik dan memiliki determinasi tinggi," kata Montella.
"Mereka layak mendapatkan semua pujian yang mereka dapatkan. Mereka memainkan sepakbola yang cepat dan menghibur. Mereka dalam kondisi yang baik dan memiliki sedikit keuntungan dari leg pertama."
Pada leg pertama, Fiorentina yang saat itu masih bersama pelatih Stefano Pioli, ditahan imbang 3-3 di Artemio Franchi. Atalanta sempat unggul dua kali sebelum Luis Muriel menyelamatkan peluang La Viola untuk lolos ke babak final tetap terbuka.
Atalanta memang diuntungkan dengan 3 gol tandang, namun Fiorentina masih memiliki peluang yang sama untuk lolos. Hal tersebut pun diyakini Montella.
"Atalanta masihlah tim yang dapat kebobolan. Laga leg pertama membuktikannya. Tidak ada pertandingan yang mustahil, saya percaya kami peroleh hasil bagus di sini. Kami memiliki peluang untuk mencapi final," ujar Montella optimistis.
Sejak menggantikan Stefano Pioli pada 10 April lalu, Montella belum menorehkan kemenangan. Dari dua laga yang telah ia lakoni, Fiorentina arahan Montella hanya meraih satu hasil imbang dan terakhir kalah dari Juventus di ajang Serie A.
Sebelumnya, Montella pernah melatih Fiorentina dalam kurun waktu 2012-2015. Di musim keduanya, mantan pemain Sampdoria dan AS Roma itu sukses membawa La Viola ke babak final Coppa Italia 2013/2014. Namun takluk dari Napoli di laga puncak. Selain itu, Aeroplanino juga sukses membawa Fiorentina ke semifinal Europa League 2014/2015.
Merujuk ke rekor pertemuan dengan Atalanta, Fiorentina patut optimis. Dari 15 duel terakhir, Fiorentina hanya menelan satu kekalahan dari Atalanta. Meraih 9 kemenangan serta 5 hasil imbang di 14 laga sisanya.
Editor: Ibnu Azis