tirto.id - Wakil Ketua Umum Partai Ummat Nazarudin mengungkapkan alasan mundurnya dua petinggi partai yakni Neno Warisman dan Agung Mozin. Neno sebelumnya menjabat sebagai Dewan Syuro sedangkan Agung adalah Wakil Ketua Umum.
“Mundurnya Bunda Neno, seperti dalam WhatsApp yang disampaikan kepada Sekretaris Majelis Syuro, karena beliau tidak punya banyak waktu mengingat sering berada di Istanbul Turki,” kata Nazarudin saat dihubungi, Senin (11/10/2021).
Keberadaan Neno di Istanbul, kata Nazarudin, untuk urusan pribadi dan keluarga. Sebab salah satu anaknya sekolah di Istanbul dan Neno harus menemani dan mengurus anaknya di sana.
Sementara itu, Agung Mozin telah terlebih dahulu mengundurkan diri dari Partai Ummat pada Agustus 2021. Nazarudin menyebut bahwa mundurnya Agung disebabkan harapan yang tak sesuai di Partai Ummat.
“Pak Agung Mozin, mungkin dugaan saya [keluar] karena masalah ekspektasi yang tidak sesuai harapan,” kata Nazarudin yang merupakan mantan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Daerah Istimewa Yogyakarta.
Partai Ummat resmi mendeklarasikan diri dan mengumumkan struktur pengurusnya, Kamis (29/4/2021). Mantan Ketua Umum PAN Amien Rais menjadi Ketua Majelis Syuro. Sejumlah aktor yang terlibat dalam gerakan 212 juga mendapatkan jabatan dan muncul saat deklarasi.
Di antara tokoh yang hadir dalam deklarasi yang disiarkan langsung melalui kanal Youtube Amien Rais Official itu adalah Ketua Presidium Alumni PA 212 Ansufri Idrus Sambo. Ansufri didapuk jadi Sekretaris Majelis Syuro Partai Ummat.
Lalu ada Neno Warisman yang merupakan mantan Juru kampanye Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Ia mengungkapkan alasannya bergabung dengan partai dengan lambang bintang itu adalah "untuk menjalankan perintah Allah.
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Abdul Aziz