Menuju konten utama

Panitia Muktamar: Tak Ada Nama Titipan di Kepengurusan Baru PKB

Huda memastikan semua masukan dari sejumlah pihak akan menjadi bagian dari dinamika muktamar PKB di Bali.

Panitia Muktamar: Tak Ada Nama Titipan di Kepengurusan Baru PKB
Sekretaris Steering Committee Muktamar PKB, Syaiful Huda saat jumpa pers di Nusa Dua Bali, lokasi pelaksanaan muktamar, Sabtu (25/8/2024). tirto/Fransiskus Adryanto Pratama

tirto.id - Sekretaris Steering Committee Muktamar PKB, Syaiful Huda, memastikan tidak ada nama titipan yang akan mengisi jajaran kepengurusan baru PKB. Pernyataan itu disampaikan Huda merespons usulan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf, yang meminta agar PKB memerhatikan aspirasi PBNU dalam pelaksanaan muktamar yang digelar di Bali, Sabtu (24/8/2024).

Huda berkata, nama-nama yang akan dimasukkan dalam kepengurusan yang baru berdasarkan usulan muktamirin dalam muktamar. Selain itu, kata dia, nama yang akan mengisi struktur baru kepengurusan PKB itu menjadi kewenangan ketum yang baru.

“Tidak ada titipan-titipan nama. Jadi, sekali lagi muktamar ini berjalan dengan kedaulatannya semua nama, semua pengurus nanti akan dibahas di dalam muktamar ini. Terutama bagi ketua umum terpilih nanti yang punya mandat untuk menyusun kepengurusan," ucap Huda.

Di sisi lain, Huda mengatakan dirinya mengapresiasi sikap Gus Yahya yang secara tegas menyatakan bahwa tidak ada hubungan struktural antara PKB dan NU. Menurut dia, sikap itu akan menyelematkan hubungan PKB dan PBNU, yang belakangan memanas.

“Nah karena itu saya kira ini sikap yang fair yang perlu kita apresiasi karena sekaligus sikap ini menyelamatkan hubungan kira-kira kebaikan bersama baik PBNU maupun PKB,” kata Huda.

Ia memastikan semua masukan dari sejumlah pihak akan menjadi bagian dari dinamika muktamar. Nantinya, jelas dia, usulan itu akan diusulkan para muktamirin dalam forum muktamar.

“Forum ini daulat para muktamirin dan muktamirin nanti akan menyampaikan apa pun yang menjadi aspirasi termasuk menangkap berbagai masukan saran dari berbagai tokoh," kata Huda.

Dalam kesempatan sama, Huda mengatakan kehadiran Ma'ruf Amin dalam agenda ini dalam kapasitasnya sebagai wakil presiden. Ia menjawab diplomatis ketika disinggung nama Ma'ruf Amin akan mengisi kepengurusan baru PKB.

“Perkembangan posisi kayak Ma'ruf Amin di dalam muktamar ini nanti kita lihat saja dua hari ini,” kata Huda.

Ia mengatakan tak mau mendahului para muktamirin. Apalagi, kata dia, dirinya hanyalah panitia muktamar. “Jadi, karena itu kita lihat saja dinamikanya karena perlu saya sampaikan dan kami umumkan secara publik semua proses muktamar ini akan diselenggarakan dengan terbuka,” kata dia.

Baca juga artikel terkait MUKTAMAR PKB atau tulisan lainnya dari Fransiskus Adryanto Pratama

tirto.id - Politik
Reporter: Fransiskus Adryanto Pratama
Penulis: Fransiskus Adryanto Pratama
Editor: Abdul Aziz