Menuju konten utama

OPM Klaim Beri Harapan ke Pihilip Mehrtens Bisa Bebas

Jajaran pusat TPNPB-OPM bakal menghubungi Egianus Kogoya cs, kelompok yang menyandera pilot Susi Air Philip Mehrtens.

OPM Klaim Beri Harapan ke Pihilip Mehrtens Bisa Bebas
Pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru, Philips Max Marthin, yang disandera oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka. FOTO/TPNPB-OPM

tirto.id - Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) Sebby Sambom mengklaim masih ada waktu bagi Indonesia untuk membebaskan Philip Mehrtens, pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru.

Philip disandera sejak 7 Februari 2023 dan hingga kini belum dilepas oleh TPNPB-OPM. Bahkan, pihak penyandera mengancam akan menembak Philip bila negosiasi buntu dan pemerintah Indonesia tidak mau melepaskan Papua sebagai negara merdeka.

"Masih ada waktu [untuk menyelematkan Philip Mehrtens]," ucap Sebby kepada Tirto, Senin (12//6/2023).

Jajaran pusat TPNPB, kata Sebby bakal menghubungi Egianus Kogoya cs, kelompok penyandera, perihal ini.

"Belum ada batas (waktu), tapi kami akan berusaha komunikasi dengan Egianus dan pasukannya. Jadi masih ada waktu untuk selamatkan pilot," ucap Sebby.

Sebby mengaku video ancaman itu diambil pada April tahun ini, namun dirinya baru menerima fail video pada 13 Mei 2023.

Kemudian pada 26 Mei 2023 ia baru publikasikan itu. Mengapa ada jeda waktu? Pada 10-24 Mei, ucap Sebby, pihaknya sangat sibuk; bahkan tak sempat berhubungan dengan jurnalis ataupun jajaran TPNPB di lapangan.

Baca juga artikel terkait PENYANDERAAN PILOT SUSI AIR atau tulisan lainnya dari Adi Briantika

tirto.id - Hukum
Reporter: Adi Briantika
Penulis: Adi Briantika
Editor: Bayu Septianto