Menuju konten utama

Nilai Investasi di IKN Sudah Rp35 T, Berikut Sebaran Proyeknya

Agung Wicaksono membeberkan nilai investasi yang telah terserap untuk pembangunan di IKN sebesar Rp35 triliun.

Nilai Investasi di IKN Sudah Rp35 T, Berikut Sebaran Proyeknya
Alat berat dioperasikan untuk pembangunan kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat (22/9/2023). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/rwa.

tirto.id - Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Agung Wicaksono, membeberkan nilai investasi yang telah terserap untuk pembangunan di IKN sebesar Rp35 triliun. Target investasi tahun ini mencapai Rp45 triliun.

"Saat ini nilai investasi Rp35 triliun, ini nilainya dalam bentuk proyek, uangnya masuk dalam bentuk proyek yang terbagun di IKN, dan next groundbreaking ditargetkan 10 lagi jadi tahun ini 2023 ditargetkan Rp45 triliun untuk mewujudkan ekosistem kota," kata dia saat acara Info Terkini Ibu Kota Nusantara, Jakarta, Senin (20/11/2023).

Secara rinci, groundbreaking tahap 1 (21-22 September 2023) terserap nilai investasi sebesar Rp23 triliun. Pada 21 September terdapat 10 perusahaan dalam konsorsium Nusantara seperti pembangunan mall, hotel, perkantoran, dan ruang terbuka hijau.

Anggota konsorsium Nusantara meliputi Agung Sedayu Group, Adaro, Sinarmas, Mulia Group, Astra, Alfamart dan lainnya. Lalu, pada 22 September 2023, groundbreaking berupa tempat latihan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Kemudian, groundbreaking tahap kedua (1-2 November 2023) dengan nilai investasi sebesar Rp12,5 triliun. Pada 1 November 2023 meliputi perusahaan seperti Mayapada Hospitap, sekolah dasar, Jakarta Intercultural School, Pakuwon Group, dan lainnya.

"2 November 2023 meliputi Bank Indonesia, BPJS Kesehatan dan PLN," kata dia.

Peserta groundbreaking selanjutnya, yang ditargetkan pada Desember mendatang meliputi Yayasan Arsari Djojohadikusumo, Kebun Raya dan Reforestasi Hutan IKN, Crowd-sourcing untuk Reforestasi, Jambuluwak Hotels and Resorts, Indogrosir, The Pakubuwono, Balikpapan Super Block, Grandlucky, BSH, OJK, LPS, dab BPJS Kesehatan.

Nantinya, groundbreaking tahap akhir pada tahun ini mencapai nilai investasi Rp10 triliun untuk melengkapi target Rp45 triliun. Saat ini pihak Otorita IKN masih menunggu waktu Presiden Joko Widodo untuk melakukan groundbreaking.

"Groundbreaking yang ketiga tadi disebutkan bulan Desember, jadi ini kita maraton betul, September, November, Desember, tapi waktunya tentunya kita menunggu dari Bapak Presiden, dan kita targetkan Rp10 triliun lagi supaya capai target Rp45 triliun," ucap dia.

Baca juga artikel terkait INVESTASI DI IKN atau tulisan lainnya dari Faesal Mubarok

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Faesal Mubarok
Penulis: Faesal Mubarok
Editor: Anggun P Situmorang