Menuju konten utama

Negosiasi Pembebasan Pilot Susi Air demi Cegah Korban Jiwa

Wapres mengatakan apabila dikerahkan kekuatan militer akan berisiko menimbulkan banyak korban jiwa. Oleh sebab itu, negosiasi menjadi penting dilakukan.

Negosiasi Pembebasan Pilot Susi Air demi Cegah Korban Jiwa
Wakil Presiden Ma'aruf Amin memberikan sambutan sebelum peletakan batu pertama di kawasan pembangunan smelter milik PT Nusantara Industri Sejati (NIS) di Kecamatan Motui, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, Kamis (19/5/2022). ANTARA FOTO/Jojon/tom.

tirto.id - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin mengatakan, negosiasi antara pemerintah dengan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) guna membebaskan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens. Dengan upaya persuasif itu diharapkan bisa mencegah timbulnya korban jiwa.

"Itu lebih bersifat melakukan negosiasi-negosiasi, perundingan supaya sandera itu bisa diselamatkan. Jadi menghindari korban lebih banyak. Saya kira itu," jelas Ma'ruf saat mengunjungi Fakfak, Papua Barat, dikutip dari Antara, Jumat 14 Juli 2023.

Dia mengatakan apabila dikerahkan kekuatan militer akan berisiko menimbulkan banyak korban jiwa. Oleh sebab itu, negosiasi menjadi penting dilakukan, serta melibatkan tokoh masyarakat dan agama.

"Kemarin Panglima TNI ikut kami, juga sudah memberi penjelasan tentang rencana-rencana itu. Seperti apa hasilnya kita tunggu saja," jelas Ma'ruf.

Sebelumnya, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyampaikan pihaknya terus memantau perkembangan negosiasi kepada pemerintah daerah, termasuk tokoh adat. Yudo menekankan tidak ingin mengerahkan pasukan dalam pembebasan pilot Susi Air, karena menghindari potensi korban jiwa terutama dari pihak masyarakat.

Pada Jumat hari ini, Wapres Ma'ruf Amin melanjutkan kunjungan kerja di Fakfak Papua Barat dan menggelar pertemuan dengan tokoh agama serta tokoh adat. Selain itu, orang nomor dua di Indonesia itu juga meninjau taman ruang terbuka hijau.

Ma'ruf kemudian menunaikan salat Jumat di Masjid Agung Baitul Makmur di Fakfak, Papua Barat serta memberikan bantuan dan tausiah di sana.

Selanjutnya usai menyelesaikan kegiatan di Fakfak, Wapres melanjutkan kunjungan kerja ke Teluk Bintuni, Papua Barat menggunakan pesawat CN-295. Usai dari Bintuni, Wapres akan langsung menuju Manokwari.

Baca juga artikel terkait PENYANDERAAN PILOT SUSI AIR

tirto.id - Hukum
Sumber: Antara
Editor: Fahreza Rizky