Menuju konten utama

Menkes: Obat Fomepizole Gratis untuk Pasien Gagal Ginjal Akut

Menkes Budi Gunadi Sadikin mengatakan obat Fomepizole telah diuji kepada sepuluh dari 11 pasien gagal ginjal akut di RSCM Jakarta.

Menkes: Obat Fomepizole Gratis untuk Pasien Gagal Ginjal Akut
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan keterangan pers usai mengikuti rapat terbatas terkait PPKM di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (13/6/2022). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/tom.

tirto.id - Pemerintah telah mendatangkan obat antidotum Fomepizole injeksi dari Singapura untuk pengobatan pasien gagal ginjal akut (acute kidney injury/AKI) progresif atipikal. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memastikan obat ini diberikan secara gratis kepada pasien AKI.

Obat ini telah diuji coba kepada sepuluh dari 11 pasien gagal ginjal akut di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta. Hasilnya kondisi pasien membaik, sebagian di antaranya stabil.

"Kami bisa simpulkan bahwa obat ini (Fomepizole) memberikan dampak positif dan kami akan mempercepat kedatangannya ke Indonesia sehingga anak-anak bisa terselamatkan," kata Budi melalui siaran pers Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes RI yang dikutip pada Selasa (25/10/2022).

Berdasarkan hasil pengobatan di RSCM, pasien yang semula tidak dapat buang air kecil bahkan dengan cuci darah tidak memberikan perbaikan, tapi setelah diberi obat Fomepizole mulai membaik sedikit demi sedikit.

Selanjutnya, obat serupa akan didatangkan dari Australia, Amerika Serikat dan Jepang. Obat tersebut akan didistribusikan ke rumah sakit pemerintah yang menjadi rujukan di setiap provinsi di Indonesia.

“Ini kesiapan yang kita lakukan untuk menyediakan penawarnya. Kita akan didistribusikan ke seluruh rumah sakit pemerintah yang merawat pasien AKI,” ujar dia.

Pemerian obat gratis ini sesuai arahan Presiden Joko Widodo saat memimpin rapat penanganan kasus ginjal akut di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (24/10/2022).

Jokowi memerintahkan jajarannya untuk menggratiskan seluruh biaya pengobatan pasien penderita gagal ginjal akut.

"Saya minta diberikan pengobatan gratis kepada pasien-pasien yang dirawat. Saya kira ini penting sekali," kata Jokowi.

Presiden memerintahkan jajarannya untuk menyiapkan pelayanan kesehatan bagi anak-anak penderita gagal ginjal akut di seluruh wilayah Indonesia. Ia juga meminta pengadaan obat-obatan yang dapat mengatasi penyakit gagal ginjal akut ini.

Jokowi menegaskan kasus gagal ginjal akut pada anak merupakan masalah besar. Ia meminta jajarannya untuk mengutamakan keselamatan masyarakat.

"Jangan menganggap ini masalah kecil. Ini adalah masalah besar," kata Jokowi.

Kasus gagal ginjal akut pada anak di Indonesia terus meningkat dalam tiga bulan terakhir. Per 23 Oktober 2022, sebanyak 245 anak di Indonesia menderita gagal ginjal akut. Sebanyak 141 anak di antaranya meninggal dunia akibat penyakit tersebut.

Angka kematian akibat gagal ginjal akut di Indonesia menjadi yang terparah di dunia, melebihi Gambia dan Nigeria yang juga terjangkit penyakit serupa.

Baca juga artikel terkait OBAT GAGAL GINJAL AKUT atau tulisan lainnya dari Farid Nurhakim

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Farid Nurhakim
Penulis: Farid Nurhakim
Editor: Gilang Ramadhan