Menuju konten utama

Mendagri Masih Tunggu Nama Cawagub DKI dari Anies Baswedan

Mendagri Tjahjo Kumolo masih menunggu nama calon wakil gubernur (cawagub) DKI Jakarta dari Anies Baswedan.

Mendagri Masih Tunggu Nama Cawagub DKI dari Anies Baswedan
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo. ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho

tirto.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan pemerintah pusat masih tetap menunggu siapa nama calon Wakil Gubernur DKI Jakarta pasca ditinggalkan Sandiaga Uno.

Pemerintah pusat menyerahkan sepenuhnya kepada Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta terkait mekanisme pemilihan calon wakil gubernur.

"Prinsipnya pusat menunggu yang diputuskan oleh DPRD, apakah mau voting, apakah mau aklamasi," ujar Tjahjo di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (11/2/2019).

Kemendagri, lanjut Tjahjo, hanya akan menerima satu nama calon wakil gubernur yang diberikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Mengenai prosesnya, ditegaskan Tjahjo, ia menyerahkan sepenuhnya kepada partai politik pengusung dan juga DPRD.

"Yang penting dua partai pendukung Pak Anies harus mengajukan satu orang, yang nanti oleh Pak Anies disampaikan kepada Mendagri. Jadi itu haknya parpol dan DPRD," ucap Tjahjo.

Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Jakarta diketahui telah mengantongi dua nama calon wakil gubernur (cawagub) DKI Jakarta yang rencananya diserahkan ke Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, pada hari ini Senin (11/2/2019).

Meski begitu, Anies mengaku belum juga menerima dua nama calon wakil gubernur dari PKS dan Partai Gerindra. Kendati demikian, Anies mengaku dirinya menyambut baik proses seleksi internal yang telah berjalan.

“Begitu ada nama yang diserahkan kepada gubernur, kami akan langsung proses untuk kemudian diteruskan ke DPRD DKI Jakarta,” ujar Anies di kawasan Monas, Jakarta Pusat pada Senin (11/2/2019).

Baca juga artikel terkait CAWAGUB DKI JAKARTA atau tulisan lainnya dari Bayu Septianto

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Bayu Septianto
Penulis: Bayu Septianto
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno