Menuju konten utama

Makna Lagu Mark Lee Album The Firstfruit Ada "Loser" dan "1999"

Mark Lee merilis album solo perdananya "The Firstfruit" pada 7 April 2025. Ada total 13 lagu di album ini, mulai "Fraktsiya", "Loser, hingga "+82 Pressin".

Makna Lagu Mark Lee Album The Firstfruit Ada
Mark NCT. instagram/onyourm__ark

tirto.id - Salah satu member boyband Korea, NCT, Mark Lee merilis album solo perdananya bertajuk “The Firstfruit” . Di album ini, ada total 13 lagu mulai “Loser” hingga “1999”. Apa makna lagu-lagu Mark Lee ini?

Seperti diberitakan Soompi, berdasarkan Hanteo Chart, "The Firstfruit" meraup penjualan album hingga setengah juta kopi di minggu pertama di rilis yaity dari tanggal 7 hingga 13 April. Total album tersebut terjual sebanyak 544.470 kopi.

Album “The Firstfruit” seperti biografi dari Mark Lee. Mulai dari kelahirannya pada tahun 1999 di Toronto, kemudian New York tempat tinggalnya, Vancouver sebagai kota tempatnya belajar, dan Seoul adalah kota tempatnya memulai mimpinya sebagai seorang idol.

Makna Lagu Mark Lee Album The Firstfruit

Simak makna dari lagu-lagu Mark Lee yang ada di album pertamanya, The Firstfruit berikut.

1. Loser

Di lagu ini, bercerita tentang seorang yang menginginkan kejelasan dari kekasihnya. Sepasang kekasih yang sedang bertengkar, dan salah satunya sedang menunggu kekasihnya yang sedang marah untuk menghubunginya segera. Ia ingin kepastian dalam hubungan mereka karena ia tidak ingin menjadi loser atau pecundang.

2. +82 Pressin

Iringan musik berderap untuk lagu “+82 Pressin” menunjukkan jika lagu ini adalah lagu yang bersifat ceria. Makna dari lagu ini adalah ajakan untuk bergembira bersama di kota Seoul. +82 adalah kode telepon untuk Korea Selatan.

3. Toronto’s Window

Lagu ini adalah isi perasaan Mark Lee sebagai penyanyi yang lahir di Toronto. Awalnya ia tak menyangka akan meninggalkan Toronto untuk menggapai mimpinya yang lebih besar.

4. 1999

Lagu “1999” adalah cerminan dari tahun lahir Mark. Di lagu ini, Mark mengungkapkan perasaannya seperti terlahir kembali.

5. Flight to NYC

Setelah bercerita tentang kelahirannya, di lagu “Flight to NYC”, Mark ingin berbagi cerita tentang pendidikannya. Mark Lee diketahui menempuh pendidikan di kota New York, Amerika Serikat.

6. Righteous

Mark Lee ingin mengatakan jika dirinya amat percaya diri dunia akan menerimanya sebagai salah satu penyanyi berbakat. Ini menggambarkan semangatnya dalam meniti karir sebagai seorang idol.

7. Fraktsiya

Di lagu ini, Mark berkolaborasi dengan Youngji. Lirik lagunya seperti memperkenalkan dirinya sebagai seorang idol dari SM Entertainment yang bergabung di grup NCT.

8. Watching TV

Perasaan tergila-gila pada kekasih digambarkan di lagu ini. Dalam liriknya, ditulis jika ia rela merampok bank jika memang kekasihnya itu memintanya melakukannya.

9. 200

Lagu ini adalah perasaan penuh terima kasih seseorang terhadap kekasihnya yang telah menuntunnya menuju jalan yang terang. Mark menyebut sepasang kekasih ini adalah 106 dan 94 yang jika dijumlahkan adalah 200.

10. Journey Mercies

Lagu dengan irama yang lembut ini menggambarkan perasaan seseorang yang menyesali masa lalunya. Ia berharap dapat kembali menjalin kisah dengan orang yang disayanginya.

11. Mom’s Interlude

Dalam lagu ini, terdapat percakapan Mark Lee dengan ibunya. Mark mengatakan jika album pertamanya telah rilis dan ibunya mengungkapkan perasaan leganya. Ia lega karena saat ini sudah tidak perlu khawatir pada Mark.

12. Raincouver

Raincover berasal dari kata “Rain” yang berarti hujan dan Vancouver, sebuah kota di Kanada. Mark menggambarkan masa-masa SMP yang ia habiskan di Vancouver sebagai masa yang indah. Setiap tetesan hujan yang turun mengingatkan dirinya tentang kenangan itu.

13. Too Much

Mark Lee merasa terberkati dengan cinta yang begitu besar yang ia terima sejak ia lahir. Cinta yang ia rasakan juga ketika ia menjelajahi empat kota, Toronto, New York, Vancouver, dan Seoul.

Baca juga artikel terkait KPOP atau tulisan lainnya dari Prihatini Wahyuningtyas

Penulis: Prihatini Wahyuningtyas
Editor: Prihatini Wahyuningtyas & Fitra Firdaus