Menuju konten utama

Link Twibbon Hari Keluarga Nasional 2022 yang Diperingati 29 Juni

Link twibbon Hari Keluarga Nasional Harganas 2022 dan sejarahnya.

Link Twibbon Hari Keluarga Nasional 2022 yang Diperingati 29 Juni
Ilustrasi Generasi Sandwich. foto/istockphoto

tirto.id - Mengunggah foto dengan twibbon dalam rangka Hari Keluarga Nasional pada 29 Juni 2022 di media sosial menjadi salah satu cara yang sekarang dilakukan oleh banyak orang.

Twibbon merupakan bingkai gambar digital yang di dalamnya memuat dukungan terhadap tema tertentu, salah satunya Hari Keluarga Nasional.

Twibbon dapat digunakan dengan cara, memasukkan foto diri atau foto yang senada dengan tema ke dalam bingkai tersebut. Setelahnya, foto dengan twibbon tersebut bisa dibagikan melalui akun sosial media masing-masing.

Ada banyak link twibbon yang bisa digunakan secara gratis, salah satu pilihannya adalah twibbon dengan desain untuk merayakan Hari Keluarga Nasional.

Link Twibbon Hari Keluarga Nasional 29 Juni 2022

Berikut ini daftar link twibbon Hari Keluarga Nasional yang bisa diungguh secara gratis di media sosial masing-masing dengan desain yang unik untuk merayakan Hari Keluarga Nasional pada 29 Juni 2022.

Sejarah Hari Keluarga Nasional

Dikutip dari lamanDinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Provinsi Kalimantan Tengah, Hari Keluarga Nasional dirayakan setiap tanggal 29 Juni, termasuk pada tahun 2022 ini.

Tujuan perayaan Hari Keluarga Nasional, yaitu untuk memberi peringatan kepada masyarakat tentang pentingnya peran keluarga.

Pasalnya, keluarga dianggap memiliki peran yang sangat besar dalam upaya memperkuat ketahanan nasional, mewujudkan persatuan, dan kesatuan bangsa Indonesia.

Perayaan Hari Keluarga Nasional diusulkan pertama kali oleh ketua Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Haryono Suyono.

Kemudian, usulan tersebut disambut dengan baik oleh pemerintah. Hingga akhirnya, Hari Keluarga Nasional tercatat dalam sejarah mulai dirayakan sejak tahun 1993.

Pemilihan tanggal 29 Juni sebagai Hari Keluarga Nasional (Harganas) memiliki makna yang mendalam. Bermula dari kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945 yang membuat situasi Tanah Air belum kondusif.

Kondisi yang belum kondusif ini memaksa masyarakat Indonesia untuk mengikuti wajib militer agar bisa mempertahankan kemerdekaan. Sehingga, tidak sedikit masyarakat yang harus terpisah dengan keluarga karena dipanggil ke medan perang saat itu.

Kemudian, para pejuang kembali kepada keluarganya saat Belanda menyerahkan kedaulatan bangsa Indonesia secara utuh pada 22 Juni 1949.

Peristiwa kembalinya para pejuang untuk berkumpul kembali dengan keluarganya tercatat pada satu minggu usai kedaulatan Indonesia diberikan tepatnya pada tanggal 29 Juni 1949. Adapun tiga pokok pikiran terkait Harganas, yaitu:

  • Mewarisi semangat kepahlawanan dan perjuangan bangsa
  • Menghargai dan perlunya keluarga bagi kesejahteraan bangsa
  • Membangun keluarga menjadi keluarga yang bekerja keras dan mampu berbenah diri menuju keluarga sejahtera.
Presiden Soeharto menetapkan perayaan Harganas pada 29 Juni 1993. Kendati demikian, peringatan ini baru mendapat legalitas pada 15 September 2014 melalui Keputusan Presiden RI Nomor 39 tahun 2014 tentang penetapan 29 Juni sebagai Harganas dan bukan hari libur.

Baca juga artikel terkait HARI KELUARGA NASIONAL atau tulisan lainnya dari Ega Krisnawati

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Ega Krisnawati
Penulis: Ega Krisnawati
Editor: Dipna Videlia Putsanra