Menuju konten utama
Bahasa Indonesia

Langkah-Langkah dalam Penulisan Teks Biografi

Apa saja langkah-langkah dalam penulisan teks biografi? Penjelasan selengkapnya akan dibahas secara singkat pada artikel di bawah ini.

Langkah-Langkah dalam Penulisan Teks Biografi
Langkah-Langkah dalam Penulisan Teks Biografi. /Ilustrasi menulis. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Kata biografi berasal dari bahasa Yunani, "bios" yang berarti "hidup" dan "graphien" yang berarti "tulis," biografi memberikan gambaran menyeluruh tentang tokoh tersebut, mulai dari latar belakang, asal-usul daerah, pekerjaan, sifat, hingga karya-karya dan pencapaiannya di bidang tertentu.

Dengan demikian, teks biografi adalah jenis tulisan yang mengisahkan kehidupan seseorang berdasarkan fakta, data, serta peristiwa atau kejadian yang dialaminya. Selaras dengan pengertiannya, unsur-unsur teks biografi mencakup tokoh, latar, dan alur.

Tokoh dalam teks biografi merupakan sosok nyata yang terkenal atau memiliki pengaruh besar dalam kehidupan masyarakat. Selain itu, tokoh juga bisa seorang individu dengan pencapaian atau berhasil melewati rintangan besar dalam hidupnya.

Langkah-Langkah Membuat Teks Biografi

Dilansir dari Modul Pembelajaran SMA Bahasa Indonesia Kelas X (2020) oleh Foy Ario, dalam membuat teks biografi penting untuk melakukan riset secara mendalam.

Hal tersebut dapat menjadi langkah awal untuk membuat teks biografi yang informatif, menarik, dan mudah dipahami oleh pembaca sangat penting. Secara lebih lengkap, berikut ini langkah-langkah menulis teks biografi.

1. Memilih tokoh

Langkah pertama dalam menulis teks biografi adalah memilih tokoh yang akan menjadi fokus dalam teks biografi. Pastikan tokoh tersebut memiliki signifikansi dan pengaruh dalam masyarakat.

2. Menentukan teknik pencarian data

Setelah menentukan tokoh, cara menulis teks biografi pada tahap selanjutnya yakni menentukan teknik pencarian data.

Dalam menulis teks biografi bisa menggunakan teknik pengumpulan data seperti wawancara, observasi, atau penelusuran sumber dari berbagai media seperti buku, artikel, atau internet. Pilih teknik yang sesuai dengan ketersediaan sumber dan dapat memberikan data secara komprehensif.

3. Mencari data tentang tokoh

Kumpulkan data lengkap mengenai tokoh, termasuk identitas, peristiwa penting dalam hidupnya, karya yang dihasilkan, penghargaan yang diterima, serta pencapaian dan permasalahan yang pernah dihadapi. Sumber data dapat berasal dari berbagai media dan berkaitan erat dengan kehidupan tokoh yang bersangkutan.

4. Memilah data yang relevan

Pilihlah data yang relevan dengan tujuan penulisan teks biografi. Fokus pada informasi yang dapat memberikan gambaran komprehensif tentang kehidupan dan kontribusi tokoh dalam masyarakat.

5. Menyusun teks biografi

Cara menulis teks biografi pada tahap ini yakni menyusun narasi dengan struktur yang terdiri dari orientasi (pengenalan tokoh), peristiwa penting (pengalaman dan konflik tokoh), dan reorientasi (opsional). Gunakan bahasa yang jelas, mudah dipahami, dan mengalir untuk memudahkan pembaca memahami narasi.

6. Revisi dan editing

Setelah menyelesaikan penulisan, lakukan revisi dan editing untuk memastikan teks biografi menjadi lebih baik.

Perhatikan kelancaran alur cerita, kejelasan bahasa, dan keakuratan informasi. Perhatikan aspek-aspek penulisan lainnya seperti tata bahasa, ejaan, dan struktur kalimat untuk memperbaiki dan menyempurnakan teks.

Struktur Teks Biografi

Struktur teks biografi terdiri dari tiga elemen utama, yakni orientasi, kejadian penting, dan reorientasi. Orientasi atau pembukaan teks biografi berfungsi sebagai pengenalan awal terhadap tokoh yang akan dibahas dan latar belakangnya.

Sementara pada bagian kejadian penting menyajikan serangkaian peristiwa dalam kehidupan tokoh secara kronologis atau berdasarkan urutan waktu.

Sementara reorientasi merupakan bagian penutup yang dapat bersifat opsional. Reorientasi dapat memuat komentar evaluatif atau kesimpulan terhadap rangkaian peristiwa yang telah diceritakan sebelumnya.

Secara umum, struktur teks biografi yang utuh membantu pembaca memahami secara sistematis kehidupan tokoh yang dibahas dalam teks biografi, mulai dari pengenalan, melalui peristiwa-peristiwa kunci, hingga penutup yang memberikan pemahaman menyeluruh terhadap kontribusi dan pengaruh tokoh tersebut dalam konteks kehidupan masyarakat.

Tiga Contoh Teks Biografi

Berikut adalah tiga contoh teks biografi, yang merupakan autobiografi dari tokoh-tokoh terkenal di dunia.

1. Autobiografi Benjamin Franklin berjudul The Autobiography of Benjamin Franklin (1791)

Benjamin Franklin, salah satu pendiri Amerika Serikat, menulis autobiografi ini untuk menceritakan perjalanan hidupnya.

Karya ini memberikan wawasan mendalam tentang kehidupan Franklin, termasuk kontribusinya dalam merancang Konstitusi AS, penemuan-penemuan ilmiah, dan peranannya dalam diplomasi. Franklin juga mengeksplorasi prinsip-prinsip moral dan etika yang membentuk karakternya.

2. Autobiografi Mark Twain berjudul The Autobiography of Mark Twain (1924)

Mark Twain, penulis terkenal Amerika, menciptakan autobiografi yang penuh humor dan kritis. Karya ini tidak dirilis secara utuh hingga setelah kematiannya.

Twain mengungkapkan pandangannya terhadap masyarakat dan politik serta memberikan gambaran mengenai pengalaman hidupnya sebagai penulis dan pengembara.

3. Autobiografi Mahatma Gandhi berjudul The Story of My Experiments With Truth (1929)

Gandhi, pemimpin perjuangan kemerdekaan India, menulis autobiografi ini untuk membagikan filosofi dan keyakinannya.

Karya ini mencakup eksperimen Gandhi dengan kebenaran, non-kekerasan, dan kehidupan sederhana. Gandhi merinci perjuangannya dalam mencapai keadilan dan kemerdekaan bagi India, memberikan wawasan mendalam tentang perjalanan spiritual dan politiknya.

Baca juga artikel terkait PENULISAN TEKS BIOGRAFI atau tulisan lainnya dari Umi Zuhriyah

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Umi Zuhriyah
Penulis: Umi Zuhriyah
Editor: Dhita Koesno